SuaraBanten.id - Seorang pria bernama Suprianto alias Harto (29) perkosa S, seorang pemuda 17 tahun dengan cara sodomi. Perkosaan bisa dilakukan karena Harto mengaku sebagai perempuan.
Harto ditangkap Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kota Tangerang, Senin (24/08/2020) tadi. Perkosaan itu terungkap karena adanya laporan dari S.
S melaporkan aksi kejih tersebut kepada pihak polsek Mauk - wilayah hukum Polres Kota Tangerang.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indardi menyatakan Harto melakukan aksi cabul terhadap S yang masih berusia 17 tahun.
Baca Juga: Sedot Pusar Siswi SMP, Begini Aksi Dukun Cabul Bohongi Telak Ayah Korban
Modus pelaku adalah berpura - pura memiliki ilmu gaib dan berpura pura memiliki kemampuan untuk menyembuhkan penyakit yang ada di kelamin S.
"Kronologis nya suatu saat tersangka berkenalan dengan teman korban saudara SH, mengaku sebagai perempuan. Mereka kenal di media sosial Facebook, dan pelaku mengakui bisa menyembuhkan segala penyakit dan bisa melihat makhluk gaib," ucap Ade dalam jumpa pers, sore tadi.
Akhirnya, teman S dengan pelaku bertemu. Ketika bertemu Harto ditanya, kenapa bukan perempuan.
Harto mengelak dengan menjawab perempuan itu tidak datang.
"Kemudian, bertemu sih pelaku dengan korban dan saksi," paparnya.
Baca Juga: Dosen Pelaku Sodomi Anak Jalanan di Palembang Akhirnya Dipecat Kampusnya
Untuk meyakinkan kembali S atas kemampuannya dapat melihat makhluk gaib, Harto menunjukkan hasil foto S yang sudah disetting sebuah aplikasi android.
Berita Terkait
-
Geger Kasus Sodomi di Panti Asuhan Milik GISB, Global Ikhwan Malaysia Perusahaan Apa?
-
Sejarah Sekte Al-Arqam dan Kaitannya di Kasus Sodomi Global Ikhwan hingga Ayah Atta Halilintar Terseret
-
Video Kekerasan Seksual di Kamp Sde Teiman Bocor, Tentara Israel Sodomi Tahanan Palestina
-
Diiming-imingi Game dan Diberi Uang, Dua Pelaku Bejat Ini Sodomi 16 Anak Kecil di Karawang
-
Senjata Makan Tuan! Pisau Dirampas, Ceuceu Pria Gay di Sukabumi Terbunuh saat Sodomi Pemuda di Rumah Majikan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Program Special BRIguna Dalam Rangka HUT ke-129 BRI: Tersedia Suku Bunga Mulai dari 8,129%
-
Jadi Calon Bupati Serang, Ratu Zakiyah Tak Coblos Dirinya Sendiri, Kenapa?
-
Sikap Ramah dan Profesional CS BRI Bagi Penyandang Disabilitas Tuai Atensi Positif Publik
-
Malam Jelang Pencoblosan, KPU Cilegon Musnahkan 427 Surat Suara Rusak
-
Tinjau Penanganan Banjir di Tangerang, Al Muktabar Dorong Pembuatan Turap Permanen