SuaraBanten.id - Aksi keji dilakukan Z (46) terhadap perempuan paruh baya berinisial M (52), warga Jorong Lubuk Gadang, Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Barat.
Ia tega menghabisi nyawa korban M yang masih tetangganya dengan dodos (alat untuk memanen sawit) di pinggir jalan raya Jorong Lubuk Gadang, Sumbar.
Kasus pembunuhan itu terjadi pada, Sabtu (8/8/2020) lalu sekitar pukul 17.00 WIB.
"Namun pihak keluarga baru melaporkan kejadian tersebut pada pukul 23.00 WIB," kata Kapolres Pasaman Barat AKBP Sugeng Hariyadi melalui Kapolsek Sungai Beremas IPTU Alfian Nurman dikutip dari Padang Kita—jaringan Suara.com—Senin (10/8/2020).
Baca Juga: Bejat! Penuhi Nafsu Suami, Istri Siri Cabuli Balita Sambil Video Call
Mendapat laporan tersebut pihak kepolisian langsung menuju lokasi kejadian dan berhasil mengamankan tersangka.
"Kita berhasil mengamankan tersangka sekitar pukul 00.05 WIB pada Minggu (9/9/2020) dini hari tadi. Dan saat ini sudah kita amankan di Mapolsek Sungai Beremas guna pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.
Tusuk Leher Korban
Alfian menjelaskan kejadian bermula ketika M sedang berada di pinggir jalan raya Jorong Lubuk Gadang.
Tiba-tiba ia didatangi tersangka Z yang membawa alat panen sawit berupa dodos.
Baca Juga: Diduga Kerasukan, Pria Pasbar Hujam Tetangga dengan Dodos di Pinggir Jalan
"Pelaku berlari ke arah korban dan kemudian menusukkan dodos ke arah leher korban. Warga kemudian datang dan mengamankan pelaku agar tidak meneruskan aksinya," jelasnya.
Setelah pelaku penusukan dan senjatanya diamankan, selanjutnya warga membawa korban ke Puskesmas Parit.
Sayangnya nyawa perempuan paruh baya tersebut tak dapat diselamatkan.
"Kasus ini saat ini dalam proses penyidikan oleh penyidik sesuai dengan Laporan Polisi Nomor: LP/ 076/ VIII / 2020/ Sek SB tanggal 8 Agustus 2020," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Jorong Lubuk Gadang Isman membenarkan peristiwa pembunuhan yang merenggut nyawa M tersebut.
Isman menduga pelaku saat itu tengah kerasukan. Sebab, tidak pernah pelaku bersikap demikian selama ini sebelum kejadian tersebut.
"Sebatas pengetahuan kita di sini, pelaku dan korban tidak ada masalah sama sekali. Pelaku juga selama ini dalam keadaan sehat dan bersikap normal," tuturnya.
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan Vasko Ruseimy dan Ekos Albar, 2 Cawagub Sumbar Warga Jakarta dan Tak Memilih di Pilgub Sumbar 2024!
-
Sahroni Peringatkan Kapolda Sumbar: Jangan Main-main, Lurus-lurus Saja Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi!
-
Beda Rekam Jejak Karier AKP Dadang dan AKP Ryanto Ulil, Sama-sama Pernah Jadi Kasat Narkoba!
-
Hasil Penelitian Universitas Monash Australia: Pilkada Aceh Paling Banyak Ujaran Kebencian, Sumbar Terendah
-
Digunduli dan Tangan Diborgol, AKP Dadang Dihadirkan dalam Jumpa Pers Polda Sumbar
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Program Special BRIguna Dalam Rangka HUT ke-129 BRI: Tersedia Suku Bunga Mulai dari 8,129%
-
Jadi Calon Bupati Serang, Ratu Zakiyah Tak Coblos Dirinya Sendiri, Kenapa?
-
Sikap Ramah dan Profesional CS BRI Bagi Penyandang Disabilitas Tuai Atensi Positif Publik
-
Malam Jelang Pencoblosan, KPU Cilegon Musnahkan 427 Surat Suara Rusak
-
Tinjau Penanganan Banjir di Tangerang, Al Muktabar Dorong Pembuatan Turap Permanen