SuaraBanten.id - Polisi berhasil membekuk seorang pemuda bernama Raffi Idzamallah alias Gondes (30) yang viral di media sosoal karena memperkosa AF, seoarang wanita di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Banten.
Dalam aksi pemerkosaan dan perampokan itu, tersangka mengaku awalnya hanya iseng-iseng. Dia pun mengaku pemicu melakukan aksi bejatnya itu karen terpengaruh minuman keras.
"Banyak minum apa saja, niat saya mau merampok, baru sekali ngerampok, saya sendirian, awalnya saya cuma sekadar iseng," kata Gondes di Polres Tangerang Selatan, Senin (10/8/2020).
Dia mengaku awalnya dia berniat merampok rumah AF yang tampak sepi, pemilihan rumah pun dilakukannya secara acak. Kemudian saat aksinya tepergok oleh AF, Gondes langsung memukul kepala korban dengan tongkat besi yang mengakibatkan AF setengah sadar.
Baca Juga: Niat Maling, Raffi Mendadak Nafsu Lihat Korban Tidur Pakai Celana Dalam
"Karena saya sedang dalam keadaan mabuk, terus nafsu birahi saya meningkat, karena saya melihat korban tiduran dalam posisi seperti itu jadi saya berubah pikiran, dia tidur pake tanktop sama celana dalam doang," kata dia.
Persembunyian Gondes akhirnya berhasil diungkap polisi setelah selama satu tahun buron. Remaja itu ditangkap saat berada di rumahnya di Jalan Swadaya, Pondok Aren, Bintaro, Tangerang Selatan pada Minggu (9/8/2020).
Sebelumnya, AF menceritakan kasus pemerkosaan yang dialaminya selama satu tahun viral di media sosial. Dia mengaku baru berani mengungkapkan ini lantaran terus menghantuinya sampai sekarang.
“Saya terbangun dengan apa yang saya yakini sebagai mimpi buruk, terburuk yang terjadi. Ibu saya berangkat kerja hari itu tanggal 13 Agustus, sekitar jam 9.30 pagi. Seseorang tampaknya dengan sengaja membangunkan saya dari tidur saya dan saya melihat siluet tinggi meninggalkan kamar saya,” tulis AF di Instagram.
AF mengaku mengikuti orang ini ke ruang ganti, karena ia bersembunyi di sudut. Begitu memasuki ruangan dan berbalik, AF belum pernah melihat orang itu seumur hidupnya. Nah, orang tak dikenal itu sempat memukuli AF hingga kepalanya berdarah.
Baca Juga: Setahun Teror Wanita yang Diperkosa di Bintaro, Begini Tampang Raffi Gondes
“Saya terbaring hampir pingsan di lantai dengan beberapa luka memar dari kepala sampai bahu saya,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Curiga Ada yang Menutupi, Legislator PKB Minta Kapolri Turun Tangan Kasus Pemerkosaan Kakak Adik di Purworejo
-
Simpan Sobekan Buku Harian Anaknya, Ayah Dokter Korban Pemerkosaan di India Ungkap Kekecewaan
-
Ditemukan 150ml Sperma di Tubuh Korban, Siapa Saja Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Dokter di India?
-
Tragedi Pemerkosaan dan Pembunuhan Dokter di India, Ayah Temukan Putrinya Tanpa Busana Hanya Terbungkus Sprei
-
Hotman Paris Sebut Polisi Tidak Serius Tangani Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, karena BAP Berubah?
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024