Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 05 Agustus 2020 | 18:26 WIB
Tangkapan layar dari video yang merekam para wanita dibantu seorang pria menyelam ke dalam sungai. Video tersebut diduga sebuah ritual untuk menghapus dosa. [Ist]

SuaraBanten.id - Sebuah video ritual yang dilakukan beberapa orang wanita di sungai, diduga untuk penghapusan dosa, beredar di grup-grup WhatsApp (WA).

Video ini membuat heboh warga Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Sebab, kabar yang beredar video itu disebut dibuat di daerah Cikidang.

Dalam video itu seorang pria memvideokan dan membimbing ritual tersebut.

Kemudian seorang pria lainnya membantu para wanita itu menyelam ke dalam sungai.

Baca Juga: Beredar Video Ritual Penghapusan Dosa Disebut di Cikidang, Camat: Hoax!

Video tersebut disebut-sebut dibuat di daerah Cikidang karena adanya deretan pohon sawit.

Hal ini dibantah Camat Cikidang Zatmika. Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan semua pihak untuk mencari tahu kebenaran dari video tersebut.

Hasilnya, tidak ada tempat serta tidak ada yang mengenali warga dalam video tersebut.

"Beberapa hari ke belakang tersiar adanya video yang menerangkan seolah-olah masyarakat kami ada kegiatan pemurtadan, setelah kami berkonsultasi dengan para tokoh masyarakat, tokoh alim ulama, termasuk beberapa kepala desa, bahwa video tersebut tidak benar atau hoax," ujar Zatmika, Rabu (5/8/2020).

Sementara itu, Ketua MUI Kecamatan Cikidang, Deden Zaenal Mutaqin menyatakan bahwa video tersebut hoax.

Baca Juga: Pilih Tinggal di Gubuk Rongsok Jembatan Cibandung, Eman: Jakarta Rawan!

"Sampai saat ini di Kecamatan Cikidang (yang terdiri) 12 desa tidak ada indikasi pemurtadan. Intinya sampai saat ini, Alhamdulillah di Kecamatan Cikidang tidak ada pemurtadan seperti yang di video itu," tegasnya dilansir dari Sukabumi Update—jaringan Suara.com.

Load More