SuaraBanten.id - Sebuah video ritual yang dilakukan beberapa orang wanita di sungai, diduga untuk penghapusan dosa, beredar di grup-grup WhatsApp (WA).
Video ini membuat heboh warga Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Sebab, kabar yang beredar video itu disebut dibuat di daerah Cikidang.
Dalam video itu seorang pria memvideokan dan membimbing ritual tersebut.
Kemudian seorang pria lainnya membantu para wanita itu menyelam ke dalam sungai.
Video tersebut disebut-sebut dibuat di daerah Cikidang karena adanya deretan pohon sawit.
Hal ini dibantah Camat Cikidang Zatmika. Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan semua pihak untuk mencari tahu kebenaran dari video tersebut.
Hasilnya, tidak ada tempat serta tidak ada yang mengenali warga dalam video tersebut.
"Beberapa hari ke belakang tersiar adanya video yang menerangkan seolah-olah masyarakat kami ada kegiatan pemurtadan, setelah kami berkonsultasi dengan para tokoh masyarakat, tokoh alim ulama, termasuk beberapa kepala desa, bahwa video tersebut tidak benar atau hoax," ujar Zatmika, Rabu (5/8/2020).
Sementara itu, Ketua MUI Kecamatan Cikidang, Deden Zaenal Mutaqin menyatakan bahwa video tersebut hoax.
Baca Juga: Beredar Video Ritual Penghapusan Dosa Disebut di Cikidang, Camat: Hoax!
"Sampai saat ini di Kecamatan Cikidang (yang terdiri) 12 desa tidak ada indikasi pemurtadan. Intinya sampai saat ini, Alhamdulillah di Kecamatan Cikidang tidak ada pemurtadan seperti yang di video itu," tegasnya dilansir dari Sukabumi Update—jaringan Suara.com.
Berita Terkait
-
Sosok Saryono, Guru Honorer 33 Tahun dengan Gaji Rp350 Ribu Tiap 3 Bulan
-
Solidaritas Massa Aksi Sukses, Demonstran yang Diringkus Saat Ricuh di Sukabumi Akhirnya Dibebaskan
-
Demo Sukabumi Memanas! Kepala Demonstran Bocor Terkena Batu, Aksi Damai Berakhir Saling Kejar
-
Haul Akbar KH Zezen di Sukabumi, Golkar Tekankan Amal Saleh dan Kekaryaan
-
Hendak Ikut Demo di DPR, Ratusan Pelajar Asal Cirebon hingga Indramayu Dicegah Polisi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Optimisme Menguat, Investor Global Tingkatkan Proyeksi Harga Saham BBRI
-
BRI Dorong UMKM, Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Sentuh 2,5 Juta Debitur
-
PPP Lebak Kembali Usung Mardiono, Pilih Stabilitas di Tengah Isu Evaluasi Partai
-
DPC PPP Serang Solid di Belakang Mardiono, Siap Dukung di Muktamar X
-
Korupsi BUMD Serang: Rumah, Kantor, Hingga Mobil Mewah Disita Kejari