SuaraBanten.id - Antisipasi terjadinya kepadatan pada masa libur Idul Adha tahun ini, Direktorat Lalulintas (Dirlantas) Polda Banten menyiapkan rekayasa arus lalu lintas di sejumlah objek wisata.
Dirlantas Polda Banten Kombes Rudy Purnomo mengatakan, diprediksikan pada H+1 Idul Adha akan terjadi kepadatan kendaraan masyarakat yang akan berlibur ke sejumlah objek wisata. Sehingga bisa menimbulkan kemacetan arus lalu lintas.
Untuk itu, pihaknya pun akan memberlakukan sistem one way atau satu arah di beberapa ruas jalan tertentu. Seperti jalan menuju ke wilayah Anyer dan Carita pada hari Sabtu dan Minggu besok.
"Masyarakat yang akan berlibur menuju Anyer, bisa keluar dari Gerbang Tol Cilegon Timur. Kemudian masuk ke Jalan Lingkar Selatan (JLS) dan keluar di persimpangan Ciwandan, Kota Cilegon," ucap Kombes Pol Rudy Purnomo saat ditemui di Mapolda Banten, Jumat (31/7/2020).
Menurutnya, kondisi pemberlakuan sistem satu arah akan bergantung kepada situasi kepadatan arus lalu lintas pada akses menuju lokasi wisata.
"Prediksi untuk hari Sabtu-Minggu besok kita sampaikan, kita laksanakan one way untuk masuk ke Anyer dan untuk one way baliknya," ujarnya.
Ia pun menerangkan, jika terjadi kepadatan arus lalu lintas menuju sejumlah objek wisata. Maka pemberlakuan sistem satu arah menuju kawasan wisata Anyer akan diberlakukan mulai Pukul 08.00 WIB hingga Pukul 11.00 WIB.
Sementara, untuk kendaraan yang akan keluar dari Anyer menuju Cilegon akan dilakukan pada pukul 14.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Disampaikan Rudy, kemungkinan pada libur Idul Adha kali ini sejumlah objek wisata di Provinsi Banten akan dipadati oleh para pengunjung. Untuk itu, ia meminta agar pengelola wisata untuk tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan.
Baca Juga: Dampak Pandemi Terhadap Sektor Pariwisata di Pantai Anyer
"Harus tetap mengikuti protokol kesehatan, pake masker, rajin cuci tangan hingga mengenakan sarung tangan," tegasnya.
Selain itu, ia pun mengimbau kepada para pengendara untuk tertib dalam berlalu lintas dan tidak secara ugal-ugalan dalam mengendarai kendaraannya agar tidak mencelakai diri dan orang lain.
"Jangan ugal-ugalan dalm berkendara, dan harus tetap utamakan keselamatan. Karena itu faktor paling penting," katanya.
Kontributor : Sofyan Hadi
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
Terkini
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati
-
Rahasia Suku Badui Jaga Hutan Lindung 3.100 Hektare Agar Banten Tak Diterjang Bencana
-
Siapkan Ruang Khusus Disabilitas, Layanan Perbankan BRI Cilegon Lebih Personal dan Bermartabat
-
Penghijauan Berbasis Edukasi dan Komunitas, Menanam Pohon Bukan Sekadar Seremoni
-
Melipir ke Bayah Lebak! Surga Pantai dan Lobster Murah untuk Libur Akhir Tahun Keluarga