SuaraBanten.id - Seorang wanita pemilik kerbau menangis melihat peliharaannya telah disembelih kawanan maling daging. Momen ini terekam video dan viral di media sosial.
Berdasarkan informasi yang beredar, ada 9 kerbau di kawasan Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC), Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten yang disembelih kawanan maling daging.
Pencuri telah mengambil daging dari empat kerbau dan hanya menyisakan jeroannya saja.
Sementara lima kerbau lain baru disembelih tapi belum diambil dagingnya.
Baca Juga: Aksi Agnez Mo saat Kepergok Kamera Ojol Bikin Salut, Ini Sebabnya
Dalam video yang diunggah akun Twitter @mrayyy_, Kamis (23/7/2020), terlihat jelas detik-detik ketika pemilik kerbau menangis menemukan bangkai peliharaannya.
Wanita yang memakai topi lebar itu berjalan mendekati jasad kerbau miliknya sambil menangis.
Ia pun langsung memeluk kerbaunya yang sudah tergeletak tidak bergerak. Terlihat sayatan cukup lebar di bagian leher hewan ternak itu.
Terdengar, dalam video itu, si wanita menangis dengan tersedu-sedu sambil terus memeluk bangkai kerbau. Seorang perempuan lain yang memakai kaus hitam berusaha menenangkan.
Akun Twitter @mrayyy_ yang mengunggah video tersebut memberi komentar, "Sekarang semuanya di maling b***, kerbau hidup aja dipotong buat dicolong dagingnya."
Baca Juga: Viral Jual Tanah Bonus Janda Cantik di Kudus, Sosok Dewi Dicari-cari
Ia menambahkan, "Yang ini baru sempet dipotong, belum ke ambil dagingnya, kasian si ibu pengembala, capek-capek ngurus kerbau tahunya dipotong orang tanpa izin."
Menurut penjelasannya, 9 jasad kerbau yang telah disembelih maling daging ini lokasinya berada di belakang kantor terminal peti kemas KBS.
Warganet mengecam aksi maling daging ini. Mereka pun berniat menggalang donasi untuk para pemilik kerbau.
"Aku bakal open donasi, tapi nanti dulu ya lagi cari kontak dan informasi lebih lanjut tentang si ibu penggembala dulu" kata @mrayyy_.
"Cusss open donasi kasian sama yang punya," ujar @Kinalty.
Video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Sementara itu, pemilik ternak, Kasino (50), warga Kelurahan Kubang Sari, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon pun tertunduk lesu saat mengetahui kerbau miliknya telah mati.
Rencananya, kerbau-kerbau tersebut hendak ia jual saat Hari Raya Idul Adha yang akan jatuh sebentar lagi.
"Total 9 ekor yang disembelih, empat dibawa kabur dan lima masih terkapar di lokasi," kata Hani Pramono, anak dari Kasino, seperti dikutip Bantenhits.com -- jaringan Suara.com, Kamis (23/7/2020).
Peristiwa ini, menurut Hani, terjadi pada Kamis sekitar pukul 2.00 WIB dini hari.
Saat itu, sang ayah mendengar suara tembakan. Ia menduga suara tersebut merupakan tembak bius dari para maling.
Kasino mengalami kerugian hingga ratusan juta. Pasalnya, satu ekor kerbau dapat dijual dengan harga mencapai Rp 25 juta.
"Sekitar Rp 225 juta ruginya. Yang satu bahkan sudah laku sudah dibayar buat kurban Rp 25 juta," tuturnya.
Berita Terkait
-
Novel 'Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam': Suara di Balik Tradisi
-
Gemas! Aksi Ahmad Dhani Hentikan Tangis Putra Bungsu Pakai Gepokan Uang Bikin Ngakak
-
Sunhaji Memohon Prabowo Tolak Pengunduran Diri Gus Miftah Sambil Menangis, Netizen Sebut Drama
-
Helldy Agustian Pilih Tak Ngantor Selama Masa Tenang Hingga Pencoblosan Karena Alasan Ini
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Tarif Air Bersih Akan Naik, Francine Beberkan Keluhan Warga
-
Perdana! Bank Mandiri Dukung Pemerintah dengan Pembiayaan 1.012 Rumah Subsidi Berkonsep Green House
-
Sistem Keamanan BRI Teruji: Transaksi Digital Tetap Lancar dan Aman
-
Sambangi Imigrasi dan Lapas Serang, Edison Sitorus Dapat Aduan Soal Over Kapasitas Lapas
-
Polisi Ungkap Ada Bekas 'Cekikan' Terkait Kasus Satu Keluarga di Tangsel Tewas