Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Rabu, 27 Mei 2020 | 07:25 WIB
Ilustrasi PHK (Shutterstock)

SuaraBanten.id - PT Victory Chingluh Indonesia memutus hubungan kerja (PHK) sedikitnya 4.985 buruh akibat dampak pandemi COVID-19.

Kepala Seksi Penyelesaian Hubungan Industrial Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tangerang Hendra mengatakan jika pabrik produksi sepatu Nike itu beralasan mengambil kebijakan PHK lantaran in come perusahaan menurun dratis gegara pandemi corona.

“Data yang kami terima di PT Victory Chingluh Indonesia sudah ada 4.985 yang di PHK,” ujar Hendra kepada wartawan sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Selasa (27/5/2020).

Hendra menjelaskan sebelum melakukan PHK massal tersebut manajemen PT Victory Chingluh Indonesia sudah konsultasi dengan pihak Disnaker termasuk dengan serikat pekerja.

Baca Juga: Ratusan Perusahaan di Kabupaten Tangerang Telah Mem-PHK 14.189 Pekerja

“Tidak adanya order untuk ekspor dan even-even olahraga internasional dihentikan akibat dampak dari COVID-19. Itu alasan perusahaan mem-PHK ribuan karyawannya. Walau begitu, semua karyawan yang terkena PHK tersebut tetap mendapatkan haknya berupa uang pesangon,” terangnya.

Tercatat dari pihak Disnaker 79 perusahaan di Kabupaten Tangerang selain PT Victory Chingluh Indonesia, yang sudah melakukan PHK massal.

Load More