SuaraBanten.id - Seluruh destinasi wisata di Kabupaten Pandeglang ditutup selama 14 hari setelah mewabahnya Virus Corona. Penutupan terhitung sejak Jumat 20 Maret 2020 hingga Jumat 3 April 2020 mendatang. Penutupan tempat wisata tersebut untuk mendukung surat edaran Bupati Pandeglang terkait pencegahan penyebaran COVID-19.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Pandeglang Asmani Renayanti mengatakan, penutupan seluruh destinasi wisata tersebut sesuai surat edaran dari Bupati Pandeglang. Namun hotel dan penginapan masih bisa beroperasi melayani para tamu.
"Itu perintah dari Ibu Bupati, ada surat edarannya. Itu destinasi wisata saja bukan hotel, destinasi wisata ditutup untuk sementara," ungkap Asmani saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Jumat (20/3/2020).
Menurutnya, tempat wisata sangat rentan dengan penularan virus dari pengunjung ke pengunjung. Jika dilakukan penutupan bisa menambah daftar kasus orang terpapar Virus Corona. Apalagi di suatu destinasi, tidak hanya di datangi warga lokal, tapi bisa saja datang dari berbagai negara.
Baca Juga: Cegah Covid-19, Tempat Wisata Populer di Dunia Ini Ditutup Sementara
"Kalau destinasi itu dibuka, bisa saja dari pengunjung ke pengunjung tertular. Ada orang dari China ada orang dari Prancis dan sebagainya,"jelasnya.
Asmani mengungkapkan, ada imbauan tersendiri yang disampaikan oleh Dispar ke para pengelolanya. Namun, ia tak menjelaskan imbauan seperti apa untuk pengelola hotel tersebut.
"Itu sudah ada imbauan tersendiri, dia harus paham doang. Jadi mereka harus mempertimbangkan sendiri,"ungkapnya.
Selama penutupan ini, pemkab tidak memberikan kompensasi lantaran kebijakan tersebut merupakan dampak dari wabah Virus Corona. Untuk itu, Ia berharap para pelaku wisata dapat mematuhi penutupan ini, sebab pencegahan virus tidak bisa dilakukan sendiri tetapi harus didukung oleh beberapa pihak.
"Semua harus patuh karena kan yang namanya pandemi. Gak ada kompensasi (dari pemerintah selama penutupan) ini kan wabah, ini kan perintah pak Presiden, gubernur dan bupati,"tandasnya.
Baca Juga: Dukung Pencegahan Penularan Virus Corona di Daerah Wisata, Ini Langkah ITDC
Sementara, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Pandeglang Widiasmanto mengaku tidak keberatan dengan penutupan sementara tempat wisata. Menurutnya, meski hotel dan resor tidak ikut ditutup, tetapi kondisinya sudah sepi. Tidak banyak tamu-tamu yang datang ke Pandeglang untuk menginap.
"Tanpa diumumkan, penutupan hotel-hotel dan resort kan sudah sepi, sudah enggak ada tamu-tamu grup, enggak ada tamu rombongan besar."
Penutupan tersebut dianggap wajar karena hal itu sebagai upaya preventif untuk mencegah penyebaran Virus Corona yang lebih besar.
Kontributor : Saepulloh
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Pantai Carita, Ini 7 Alasan Pandeglang Jadi Destinasi Kuliner yang Tak Boleh Dilewatkan
-
5 Kolam Renang di Pandeglang Paling Rekomended, Ini Fasilitas dan Harga Tiket Masuk
-
Adik Ipar Bupati dan Adik Cagub Banten Dituding Curang di Pilkada Pandeglang, Muncul Istilah DPT Tegak Lurus
-
Bos Rental Tewas Setelah Minta Bantuan Polisi, Anaknya Ungkap Pengakuan Mengejutkan
-
Naik Perahu Karet, Gus Ipul Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir Pandeglang
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Zeky Yamani Jadi Tersangka Korupsi Pegelolaan Sampah di Tangsel, Diduga Terima Rp15,4 Miliar
-
Mau Dapat Saldo DANA Gratis, Buruan Klaim Link DANA Kaget Hari Ini
-
Tiga Begal di Rajeg dan Pasar Kemis Tangerang Diringkus Polisi
-
Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Rp500 Ribu Hingga JutaanBagi yang Tercepat!
-
Ada 1.152 TPS Rawan PSU Pilkada Kabupaten Serang, 7 Berstatus Sangat Rawan