SuaraBanten.id - Aparat Polsek Serpong, Polres Tangerang Selatan telah membawa Dosen Azwar Aditya Putra (35) ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur pada Selasa (4/2/2020) agar bisa menjalani pemeriksaan psikologi.
Kapolsek Serpong Komisaris Stephanus Luckyto menyampaikan, alasan pemeriksaan kejiwaan itu dilakukan lantaran Azwar mengamuk dan merusak fasilitas penjara.
Azwar ditangkap polisi lantaran menganiaya istrinya, Siska Meylani (39). Korban ditusuk secara membabi buta lantaran disangka Dajal.
Dia menyampaikan, pemindahan Azwar ke RS Polri dilakukan lantaran polisi khawatir akan membahayakan tahanan lain bila digabung dalam satu ruangan.
Baca Juga: Pria Pontianak Ngamuk di Warung Kopi, Tusuk Pengunjung hingga Tewas
"Saat kami tahan, dia teriak-teriak dan merusak kaca mika yang ada di tempat besuk, ada beberapa yang dipecahkan sama dia, memang kondisi psikisnya tidak stabil itu,” kata Stephanus seperti dikutip dari Bantenhits.com--jaringan Suara.com, Kamis (6/2/2020).
Diketahui, kasus penusukan itu terjadi di rumah pasangan suami istri itu di Serpong, Tangerang Selatan, Banten pada Selasa, (4/2/2020) sekitar pukul 01.30 WIB.
Kasat Reskrim Polres Tenggerang Selatan AKP Muharam Wibisono menyampaikan, dari penyidikan sementara, polisi menduga jika Azwar mengidap ganguan jiwa.
Muharam menjelaskan mulanya warga melihat Azwar keluar rumah dengan baju yang dilumuri darah seraya membawa senjata tajam. Warga kemudian melaporkan kepada Polsek Serpong dan akhirnya petugas pun berhasil meringkus Azwar.
Dari penyelidikan semantara, Azwar saat itu ketakutan lantaran mengira Siska adalah Dajal. Dari klaim itu, Azwar akhirnya menusuk istrinya hingga bersimbah darah.
Baca Juga: Tusuk Anggota Polisi, Satu Keluarga Beraksi Incar Sopir Truk Lintas Sumatra
"Pelaku mengalami gangguan jiwa dan mengaku ketakutan karena korban disangka Dajjal yang sudah ditusuk-tusuk tapi tidak mati dan korban disangka giginya bertaring," katanya.
Berita Terkait
-
Kooperatif, Jefri Nichol Jawab 20 Pertanyaan Penyidik Terkait Kasus Penganiayaan
-
Beda dengan Penjelasan Polisi, Nabilla Aprillya Bantah Jadi Korban Penganiayaan Ketum Parpol
-
Ngambek Tak Dibelikan Lipstik di Minimarket, Istri Malah Dianiaya Suami hingga Jilbabnya Lepas
-
Pasutri Di Jakut Jadi Tersangka Penganiayaan Dua Balita, Korban Luka Berat Dan Kritis
-
16 Hari Di Rumah Sakit, Santriwati Diduga Korban Penganiayaan Di Ponpes NTB Meninggal Dunia
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab