Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 11 Desember 2019 | 20:49 WIB
Rumah lokasi pembacokan di kawasan Reni Jaya Pamulang. [Suara.com/M Iqbal]

SuaraBanten.id - Pembunuhan bos lapak rongsok yang terjadi di Reni Jaya RT 02/05 Pamulang Barat Kota Tangerang Selatan diduga karena dilatari cemburu. Dari hasil pemeriksaan polisi, Pelaku Hermanto (62) mengaku membacok istrinya, Rosmiati (42) hingga tewas dengan menggunakan sebilah golok.

Kapolsek Pamulang Kompol Hadi Supriyatna mengemukakan, Hermanto mengaku membacok istrinya karena rasa cemburu yang menduga istrinya selingkuh dengan seorang pedagang warung. Namun, lanjut Hadi, prasangka pelaku tersebut ternyata belum pernah dibuktikan.

"Saat ditanya motif, pelaku (menjelaskan jika) istrinya selingkuh dengan pedagang sembako. Kata dia cuma dapat info dari warga, enggak pernah mergokin," katanya saat dihubungi pada Rabu (11/12/2019).

Selain itu, pelaku mengakui perbuatannya itu dilakukan ketika sang istri sedang berbaring menonton televisi di kasur kontrakannya dengan membacok bagian wajahnya hingga beberapa kali.

Baca Juga: Pemulung Pembacok Istri di Pamulang Kerap Cekcok dan Dilerai Tetangganya

Bahkan, perbuatannya itu segera diketahui anaknya yang baru berusia tiga tahun karena terbangun dan melihat kondisi ibunya yang mengenaskan.

"Pas dia pulang istrinya lagi nonton TV, lagi tidur. Saat baru datang, dia colek istrinya dan menyuruh pergi, 'pergi sana, gua mau minggat'. Dari situ (pelaku) langsung ambil golok di atas kulkas."

Setelah melakukan aksinya, pelaku segera dicokok di rumah putra tertuanya yang berada di bilangan Rawa Kalong, Gunung Sindur Bogor.

Lebih lanjut, Hadi menjelaskan, pelakunya disangkakan Pasal 351 ayat (3) KUHP lantaran melakukan penganiayaan hingga berujung kematian.

Kontributor : Muhammad Iqbal

Baca Juga: Geram Disebut Letoi di Ranjang, Hermanto Bacok Istri hingga Tewas

Load More