SuaraBanten.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-IV PPP di Kota Serang, Banten selama dua hari, yakni dari Jumat (19/7) hingga Sabtu (20/7) besok.
Wasekjen DPP sekaligus Sekretaris OC Mukernas PPP, Arya Permata Graha mengatakan kemungkinan juga akan digelar pemilihan ketua umum baru setelah Romahurmuziy atau Rommy terseret kasus korupsi dan digantikan Pelaksana Tugas (Plt) Suharso Monoarfa.
"Bisa saja dalam forum Mukernas nanti, ada permintaan dari rekan-rekan wilayah (DPW) maupun DPP atau pengurus harian, meminta supaya Muktamar dipercepat," kata Arya saat ditemui di Hotel Le Dian, Kota Serang.
Mukernas partai berlambang Kakbah ini, agenda utamanya mengevaluasi perolehan suara Pilpres dan Pileg 2019. Pesertanya diikuti oleh sekitar 300 orang, dari pengurus DPW di 34 provinsi dan pengurus di DPP.
Baca Juga: Bantah Bakal Jadi Kandidat Ketum PPP, Buwas: Saya Bukan Kader Parpol!
"Karena nanti itu kan di pemaparan DPP ada yang namanya evaluasi, dan ada juga revitalisasi. Jika dalam pandangan mereka perlu yang namanya Muktamar di percepat demi revitaliisasi partai, ya bisa saja itu terjadi," jelasnya.
Sementara, Waketum PPP, Amir Uskara mengatakan percepatan Muktamar tidak bisa digelar berbarengan dengan Mukernas. Sebab, menurutnya, hal itu karena ada tahapan yang harus dilalui terlebih dahulu.
"Muktamar percepatan tentu rasional, tidak mungkin dilakukan besok juga, karena ada tahapan yang harus di lewati. Misalkan surat persiapan Muktamar harus sampai ke DPW setidaknya satu bulan sebelumnya," kata Amir.
PPP mengaku tidak mengundang partai lain yang ada di koalisi Indonesia Kerja, begitupun KH Ma'ruf Amin, cawapres terpilih urung diundang dalam Mukernas tersebut.
"Memang agenda internal (PPP), teman-teman koalisi memang tidak kita undang. Mereka sudah tahu dan mengucapkan selamat," jelasnya.
Baca Juga: Amien Rais Beri Kesempatan Jokowi Pimpin Indonesia, PPP: Sudah Seharusnya!
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
-
Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Tinjau Penanganan Banjir di Tangerang, Al Muktabar Dorong Pembuatan Turap Permanen
-
5 Produk yang Dijual di Blibli
-
Angka Pengangguran Turun, Helldy Agustian Klaim Terendah Sejak Cilegon Berdiri
-
TPA Rawa Kucing Bakal Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar Alternatif Seperti Batu Bara
-
Pj Wali Kota Tangerang Intruksikan PUPR Bangun Turap di Wilayah Rawan Banjir