Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 10 Juli 2019 | 05:20 WIB
Ilustrasi perampokan. (Shutterstock)

SuaraBanten.id - Tim gabungan Polresta Tangerang dan Polda Banten berhasil meringkus perampok toko emas Permata di Balaraja, Tangerang. Pelaku diduga merupakan WNA asal Malaysia.

Perampok yang berjumlah dua orang itu ditangkap di Malaysia. Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol. Eddy Sumardi.

"Benar sudah ditangkap di Malaysia. Tim dipimpin oleh Gogo Galesung (Kasatreskrim Polresta Tangerang)," kata Eddy saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, Selasa (9/7/2019).

Lebih jauh, Eddy mengatakan, tim gabungan masih berada di Malaysia untuk melakukan penyelidikan dari para perampok yang di penjara di Malaysia.

Baca Juga: Kisah Imigran Sudan: 1,5 Tahun Tidur di Trotoar Jakarta, Sang Bayi Sakit

"Kita dibantu dan bekerja sama dengan Polisi Diraja Malaysia," terangnya.

Aksi perampokan Toko Emas Permata terjadi pada, Sabtu (15/6/2019) lalu, sekitar pukul 09.00 WIB. Kejadian ini terekam video dan viral di media sosial.

Kedua perampok yang memakai masker datang dengan menggunakan mobil Avanza warna putih, dan membawa samurai serta senjata api.

Kerugian atas perampokan ini ditaksir mencapai Rp 1,6 miliar, setelah para perampok menggasak emas seberat 6 kg.

Kontributor : Yandhi Deslatama

Baca Juga: Kisah Tibo Monabesa, Mantan Kuli Bangunan yang Harumkan Nama Indonesia

Load More