SuaraBanten.id - Penyebab kematian wanita berinisial AZ (22) yang mayatnya ditemukan mengambang di sungai Ciujung, Kampung Lebak Sambel, Kelurahan Cijoro Lebak, Kabupaten Lebak, Banten akhirnya terungkap. Wanita yang memiliki tato di bagian tubuhnya itu ternyata dibunuh gadis belia berinisial S (16) dengan terencana.
Kapolres Lebak AKBP Dani Arianto mengatakan, awalnya, korban yang berprofesi sebagai pengamen sedang bermain bersama rekan-rekannya dengan menaiki sebuah rakit yang bersandar di bantaran sungai pada Senin, (8/4/2019).
Menurutnya, pelaku sengaja menarik korban yang tidak bisa berenang hingga tewas di sungai.
"Korban tahu kalau pelaku ini tidak bisa renang, setelah nyebur pelaku langsung menarik korban. Setelah korban tenggelam, pelaku berpura-pura panik dan meminta rekan serta warga agar mencari korban," kata Dani, Jumat (12/4/019).
Baca Juga: Ingat Almarhum Ayah, Nikita Mirzani Nangis Kejer
Berdasarkan hasil keterangan, pelaku terpaksa membunuh korban lantaran merasa sakit hati karena sering diejek sebagai wanita murahan.
"Ya pelaku sakit hati karena disebut wanita murahan, jadi pelaku mencari celah untuk membunuh korban," kata dia seperti dilansir Bantenhits.com--jaringan Suara.com.
Kata Dani, pelaku yang merupakan masih dibawah umur harus dijerat pasal berlapis lantaran kasus ini mengarah kepada pembunuhan berencana.
“Diduga ini pembunuhan berencana, pelaku sudah kita amankan. Ancaman hukumannya maksimal seumur hidup," kata dia.
Sementara Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Oka N Hayatman mengatakan tidak ada tanda-tanda atau luka kekerasan pada korban.
Baca Juga: Awal Kenal, Vicky Prasetyo Sangat Baik dan Sopan ke Anggia Chan
"Tidak ada luka kekerasan jadi ini ditenggelamkan, saat ini korban sudah dibawa ke Boyolali untuk di kebumikan di TPU setempat," ucap Oka.
Berita Terkait
-
Beda Nasib Terkini Ferdy Sambo dan Richard Eliezer: Makin Gemoy vs Bikin Anak Kangen
-
Apa Hukuman Ferdy Sambo Sekarang? Trisha Eungelica sang Anak Berharap Ayah Cepat Pulang
-
Menikmati Pesona Wisata Hidden Gem: Curug Munding di Lebak Banten
-
Bebaskan Anak dengan Suap Miliaran, Ibu Ronald Tannur Kini Tersangka, Publik Bertanya Kerjanya Apa?
-
Update Kasus Penembakan Massal Orlando, Remaja 17 Tahun Didakwa Pembunuhan Berencana
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Kredit Tetap Tumbuh Sepanjang 2024, J Trust Bank Catatkan Pertumbuhan Positif
-
Rahasia Sukses Papua Global Spices: Ubah Pola Pikir, Raih Pasar Global
-
Pengamat Kritisi Gaya Komunikasi Prabowo hingga Sebut Dedy Corbuzier Buzzer
-
Pengamat UMT Bahas Kebijakan Tata Kelola Elpiji 3 Kilogram, Soroti Sosialisasi di Masyarakat
-
Sasadu Leather: Karya Anak Bangsa Menuju Pasar Internasional Atas Dukungan BRI UMKM EXPO(RT) 2025