SuaraBanten.id - Ustaz Adi Hidayat baru-baru ini menjelaskan empat posisi gerakan salat yang membuat doa diijabah alias doa dikabulkan oleh Allah SWT.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @hudhaefa_raffa_3, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan posisi dalam salat apabila dikerjakan secara benar akan menjadi sebab Doa dikabulkan.
Hal tersebut diungkap Ustaz Adi Hidayat saat menjawab pertanyaan presenter Arie Untung menanyakan mengenai bacaan doa yang benar saat ingin meminta kepada Allah dalam sholat.
"Saya mau tanya ustaz, jadi ada waktu-waktu diijabahnya doa-doa pada saat sholat itu kalau gak salah pada saat sujud kemudian pada saat sebelum salam dan juga mungkin pada saat adzan sebelum iqomah," tanya Arie Untung kepada Ustaz Adi Hidayat.
Baca Juga:Ustaz Adi Hidayat Sebut Berdoa Dalam 4 Posisi Ini Saat Salat Mustajab: Seketika Dikabulkan!
"Sebelum salam itu kan ada doa 'jauhkan keluarga saya dari fitnah dajjal', nah masalahnya kan doa dalam bahasa arabnya belum hafal ustad, kalau saya pakai bahasa Indonesia gak mungkin kalau dalam hati itu boleh juga gak ustadz?," imbuhnya.
Ustadz Adi Hidayat kemudian menjelaskan ada empat posisi atau keadaan dalam salat yang harus diketahui kaum muslimin ketika memiliki doa yang ingin dikabulkan Allah.
"Khususnya ada empat posisi dalam salat yang ini langsung diisyaratkan dalam al-quran dan hadits jika benar posisi itu adalah dilakukan maka seketika doa bisa dikabulkan. Posisi pertama berdiri, itu di quran surat ke 3 Al Imran ayat 38 - 39," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz yang menjabat Wakil Ketua I Majelis Tabligh PP Muhammadiyah ini kemudian menjelaskan doa saat sujud dan rukuk juga membuat doa dikabulkan.
"Kemudian rukuk dan sujud, ada di quran surat ke 48 ayat 29, kata Allah, orang saat rukuk dan sujud minta saya kabulkan, hadits riwayat Ibnu Abbas, keadaan terdekat antara hamba dengan Allah adalah pada saat sujud maka perbanyak doanya dalam sujud," imbuhnya.
Baca Juga:7 Artis Banjir Job saat Ramadhan, Ada Raffi Ahmad hingga Ayu Ting Ting
Ustaz Adi Hidayat juga menjelaskan bila seseorang tidak hafal bacaan doanya, ia tetap bisa berdoa di dalam hati.
