Santri Asal Pandeglang Mau Ikut Aksi 1812, Ciut Usai Ketahuan Bawa Celurit

Yusri mengatakan ada empat santri yang diamankan.

M Nurhadi | Muhammad Yasir
Jum'at, 18 Desember 2020 | 15:44 WIB
Santri Asal Pandeglang Mau Ikut Aksi 1812, Ciut Usai Ketahuan Bawa Celurit
Sejumlah santri diamankan lantaran kedapatan membawa senjata tajam jenis celurit saat hendak mengikuti aksi 1812 di dekat Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (18/12/2020) hari ini. (Ist)

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengklaim, akan mengambil langkah humanis apabila simpatisan Rizieq tetap bersikeras melakukan aksi unjuk rasa. Fadil menyebutnya dengan operasi kemanusiaan.

"Kalaupun ada aksi, kami akan melaksanakan operasi kemanusiaan," ungkap Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (16/12) kemarin.

Fadil kemudian berujar, bahwa kerumunan massa yang sempat terjadi dalam serangkaian acara Rizieq di Petamburan, Jakarta Pusat dan Tebet, Jakarta Selatan telah terbukti dampaknya. Sehingga dia menyatakan akan melakukan operasi kemanusiaan apabila aksi 1812 itu tetap dilaksanakan oleh simpatisan Rizieq.

"Itu akan kami laksanakan dalam bentuk operasi kemanusiaan. Akan kami laksanakan 3 T, sehingga kerumunan bisa dikendalikan," tutupnya.

Baca Juga:Komentari Aksi 1812, Nikita Mirzani: Disuruh Rapid Malah Takbir

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini