Kemudian berikutnya terkait dengan belanja negara untuk produktivitas. Jadi ada beberapa program, seperti makan bergizi gratis, kemudian pembangunan 1 juta rumah itu menjadi penting di sini. Dan yang terakhir adalah bagaimana kita bisa melakukan penyederhanaan aturan main. Di sini terkait dengan deregulasi perizinan, sinkronisasi kebijakan fiskal moneter menjadi penting.
Yang berikutnya ada strategi penurunan kemiskinan termasuk di dalamnya adalah bagaimana perlindungan sosial yang integratif adaptif dan inklusif. Kemudian perluasan akses dan inklusivitas pelayanan dasar, pemberdayaan ekonomi inklusif berkelanjutan dan berikutnya adalah bagaimana kita bisa memanfaatkan data terpadu. Dan kemudian kalau kita lihat untuk peningkatan SDM yang berkualitas itu adalah peningkatan prasaran dasar, dan berikutnya adalah yang terkait dengan bagaimana modal manusia itu dilakukan. Jadi ini adalah gambarannya.
Kemudian Bapak Ibu sekalian kalau kita masuk ke dalam highlight mengenai UMKM. Jdi kalau kita lihat di dalam hal ini adalah peran sektor keuangan itu sangat penting melalui inklusi keuangan pada segmen prioritas. Kadi kalau kita lihat di sini adalah bagaimana kita melihat kebijakan pendalaman sektor keuangan, kemudian kita penguatan fungsi intermediasi dari sektor keuangan, kemudian kita masuk ke dalam penguatan basis sumber pendanaan, inklusi keuangan dan bagaimana kita menguatkan Inovasi dan pemanfaatan digital keuangan. Nah ini semua akan melihat bahwa bagaimana nanti UMKM itu dibentuk.
Jadi di situ masuk adalah garis besarnya adalah ini adalah peran yang penting untuk di dalam bagaimana kita men-support target-target pembangunan yang sudah kita tetapkan.
Baca Juga: BRI Jamin Data Keamanan Nasabah Terjaga, Tak Ada Ransomware
Sedikit gambaran bahwa ada beberapa memang isu dan kendala UMKM. Jadi memang kalau kita lihat adalah mengenai iklim usaha yang baik, itu masih perlu ditingkatkan. Kemudian terkait dengan informal, jadi sektor informal masih banyak di UMKM ini.
Kemudian mengenai layanan finansial, produktivitas perlu ditingkatkan, kemudian terkait dengan naik kelasnya itu adalah bagaimana kemudian di sini adalah terkait dengan menembus pasar global. Jadi kalau kami sebenarnya di Bapenas menginginkan bahwa nanti kalau kita biarkan UMK itu langsung head to head dengan eh industri besar di internasional itu pasti akan susah bersaing, kenapa enggak kita coba buat ekosistem yang kuat kemudian baru kita head to head ke pasar internasional.
Kemudian berikutnya terkait dengan keterbatasan pembiayaan UMKM, memang ini tercermin dari rendahnya proporsi penyaluran kredit perbankan. Kalau kita lihat di sini, porsinya itu masih sekitar 19,5% dan ini memang didominasi oleh sektor usaha utamanya pedagang besar dan eceran Nah ini mungkin yang menjadi PR bersama untuk apa namanya kita bisa tumbuh maju.
Nah selanjutnya kalau kita lihat juga berdasarkan apa namanya sebaran per provinsi, ini memang masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. Oleh karena itu ini menjadi PR bersama adalah bagaimana kita bisa mengoptimalkan di luar Jawa ini supaya pembangunan ini bisa merata. Tentu saja dalam hal ini sektor-sektor atau ekosistemnya harus kita bentuk bersama-sama untuk bisa berkembang.
Nah Bapak Ibu sekalian, kalau kita belajar dari suatu negara lain memang dalam hal ini ee pembiayaan UMKM ini contohnya seperti Korea Selatan kemudian Jepang itu sangat tinggi.
Baca Juga: Sistem Keamanan BRI Teruji: Transaksi Digital Tetap Lancar dan Aman
Pertanyaannya adalah bagaimana kita bisa bisa bersaing dengan mereka?
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1: Ondrej Kudela Pahlawan, Persija Jakarta Bungkam Persik
-
Hasil BRI Liga 1: Kalahkan Barito Putera, Persis Solo Menjauh dari Zona Merah
-
Papan Bawah Memanas! Link Live Streaming Barito Putera vs Persis Solo
-
Duel Macan Terluka! Ini Link Live Streaming Persik Kediri vs Persija Jakarta
-
Misi Juara Lagi: Skenario Persib Bandung Back to Back Liga 1
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang
-
BRImo Tambahkan Fitur Dua Bahasa, Makin Mudah Digunakan