SuaraBanten.id - Aktivis Uday Suhada ikut meramaikan penjaringan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk bakal Calon Bupati Pandeglang. Uday mengambil formulir pendaftaran partai berlambang banteng moncong putih.
Dalam kesempatan itu, kedatangan Uday Suhada ke sekretariat DPC PDIP dikawal sejumlah pendukung. Uday berserta rombongan tiba di DPC PDIP Pandeglang sekira pukul 11.33 WIB. Uday langsung masuk dan meminta formulir pendaftaran untuk Calon Bupati Pandeglang.
Uday Suhada memastikan dirinya serius mencalonkan diri lantaran melihat kondisi Pandeglang yang tidak pernah ada perubahan dari tahun ke tahun. Terlebih, dirinya didukung oleh elit PDIP sehingga mantap untuk mencalonkan diri.
“Untuk itu saya datang ke DPC PDIP Pandeglang untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Bupati Pandeglang. Ini tanda bahwa saya serius mengabdikan diri untuk masyarakat Pandeglang lewat kontestasi Pilkada,” kata Uday setelah mengambil formulir dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id).
Pria yang menjabat Direktur Eksekutif Aliansi Lembaga Independen Peduli Publik (ALIPP) ini menyebut memiliki kedekatan dengan petinggi-petinggi PDIP. Tak hanya di pusat, juga di daerah.
Di samping mengikuti penjaringan bakal calon Bupati Pandeglang dengan partai politik, Uday juga mengaku tengah mengumpulkan dukungan-dukungan dari masyarakat.
“Semuanya merespon baik. Ini juga dalam rangka merangkul semua elemen masyarakat Pandeglang,” kata Uday.
Ketua Penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang, Ade Kadar Solikhat menyebut, Uday merupakan orang keempat yang sudah mengambil formulir pendaftaran ke Kantor DPC PDIP Pandeglang, setelah anak kandung mantan Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya, yakni Diana Jayabaya, Ketua DPD Partai Nasdem Pandeglang Beni Sudrajat, dan tokoh masyarakat Aap Aptadi.
“Sebelum tanggal 30 April 2024 formulir pendaftaran segera dikembalikan,” katanya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang, Raden Deden Hertandi berharap Uday bisa didukung oleh DPP PDIP.
Deden juga mengatakan, setelah mengambil formulir, Uday Suhada diharuskan untuk mengembalikannya. Setelah itu kata dia, akan ada sesi wawancara sebagai bahan pertimbangan untuk diserahkan kepada DPD dan DPP PDIP.
“Semoga bisa sesuai harapan,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Fakta Baru OTT KPK: Siapa Saja 9 Sosok yang Diserahkan ke Kejaksaan Agung?
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dikenal Dermawan dan Tak Pernah Bermasalah, Ayah Bocah Korban Pembunuhan di Cilegon Ternyata...
-
5 Spot Wisata Healing di Serang Banten Buat Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025
-
Skandal Jaksa Nakal Banten Terbongkar! Kejagung Sikat 3 Anak Buahnya Sendiri
-
Kasus Pembunuhan Anak 9 Tahun di Cilegon Belum Terungkap, Bikin Masyarakat Resah
-
Viral Pernyataan Abah Aos Soal Kopiah Hitam Haram, Tokoh Ulama Banten: Hati-hati Sesat!