SuaraBanten.id - Orang tua memang memiliki peran penting dalam tumbuh kembang anak. Khusus untuk seorang ibu, ia akan berjuang sangat keras sejak mengandung hingga membesarkan anaknya.
Kita pun tentu sudah sering mendengar pernyataan ‘surga di telapak kaki ibu’ atau diucap dalam bahasa Arab al-jannau tahta aqdam al-ummahat. Namun bagaimana jadinya bila seorang ibu memiliki sifat buruk atau pekerjaan yang menentang agama ?
Habib Husein Ja'far Al Hadar atau kerap dipanggil Habib Jafar memberikan penjelasann terkait hal tersebut. Diunggah melalui akun TikTok pribadinya @huseinjafar, ia ditanya bagaimana hukum ‘surga di telapak kaki ibu’ bagi seorang ibu yang bekerja sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK) .
"Surga itu berada di bawah telapak kaki ibu, hadits itu lemah atau bahkan palsu karena periwayatnya. Tapi secara makna dia benar dan itu perspektifnya bukan dari si ibu tapi kita. Jadi walaupun ibunya seorang PSK walaupun bahkan ibunya berbeda agama atau bahkan ibunya seorang yang musyrik tetep perspektifnya dari kita," ungkap Habib Husein Ja'far.
Baca Juga: Ternyata Sifat Ramah Cipung Turun dari Raffi Ahmad, Amy Qanita Ungkap Kisah Masa Lalu
Habin Ja'far juga menyebut berbakti kepada orang tua itu adalah sebuah kewajiban seorang anak tak peduli bagaimanapun sifat dan pekerjaan orang tua tersebut.
"Kita yang harus tetap berbakti kepada dia dengan segala keadaannya. Semua ibu kita pernah ngelakuin kesalahan bahkan ada ibu yang durhaka kepada anaknya tapi kita tetep harus berbuat baik kepada dia," katanya.
"Bakti kita kepada orang tua bukan karena kebaikan orang tua kepada kita tapi karna itu perintah tuhan kepada kita, itu kewajiban seorang anak kepada orang tuanya," imbuhnya melanjutkan penjelasannya.
Habib Ja'far juga memaparkan istilah surga di bawah telapak kaki ibu bukan dilihat dari kualitas sang ibu. Namun, istilah itu dilihat dari anak yang memang sudah seharusnya berbaki kepada sang ibu.
Baca Juga: Deklarasikan Ganjar Pranowo jadi Capres, Pendekar dan Binar Minta Ibu Bangsa Megawati Merestui
"Sebagaimana kewajiban orang tua pada anaknya untuk merawatnya secara fisik dan mendidiknya secara batin. Bukan ngeliat kualitas ibunya kemudian 'oh ada surga' sehingga pada semua ibu ada surga di kakinya walaupun seburuk apapun. Karena surga itu artinya bakti kita kepada dia bukan dia yang menciptakan karena kebaikannya," paparnya.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Facial Wash untuk Ibu Hamil dan Ibu Menyusui, Cari yang Bebas Pewangi
-
Tugu Titik Nol di IKN Jadi Bahan Tertawaan di Medsos Karena Bertuliskan Lorem Ipsum
-
7 Moisturizer Murah di Indomaret yang Aman buat Bumil dan Busui, Makin Glowing Usai Punya Anak
-
Fondasi Awal Kehidupan: Mengapa Susu Penting untuk Ibu Hamil
-
5 Sekuel Film Indonesia Lebih Laris dari Film Pertama, Ada Qodrat 2!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang
-
BRImo Tambahkan Fitur Dua Bahasa, Makin Mudah Digunakan