SuaraBanten.id - Eks pemain Timnas Vietnam, Nguyen Manh Dung, mengakui bahwa Indonesia merupakan salah satu kekuatan terbesar di Asia Tenggara. Ia menilai Timnas Indonesia sudah kuat, bahkan sebelum dilatih Shin Tae-yong.
Tim asuhan Shin Tae-yong kini sedang menjadi sorotan lantaran berhasil menang di dua laga menghadapi Curacao. Karena prestasi tersebut, Shin Tae-yong dielu-elukan lantaran mampu memberikan progres positif bagi skuad Garuda.
Kesuksesan juru taktik asal Korea Selatan ini membuat PSSI ingin segera memperpanjang kontraknya. Namun, pelatih asal Korea Selatan ini mengaku masih belum melakukan pembicaraan lebih lanjut.
"Jujur saya belum pernah duduk bersama PSSI soal perpanjangan kontrak saya. Karena kontrak saya masih berlaku hingga Desember tahun depan, ini bukan masalah yang saya pikirkan," kata Shin Tae-yong.
Menanggapi hal tersebut, mantan pemain Vietnam Nguyen Manh Dung menyebut Shin Tae-yong bukanlah sosok yang spesial bagi skuad Garuda.
Menurutnya, timnas Indonesia sebetulnya sudah baik sebelum dilatih Shin Tae-yong. Hanya saja memang prestasinya tidak terlihat karena bukan ditangani oleh pelatih hebat.
"Sebelum pak Shin, timnas Indonesia sangat kompetitif. Tapi mungkin saat itu mereka tidak dipimpin oleh pelatih yang hebat, sehingga prestasi mereka terkadang tidak terlihat jelas," ucap Manh Dung dikutip dari Soha.vn, Rabu (28/9/2022).
"Indonesia selalu menjadi kekuatan dalam sepak bola Asia Tengara. Jadi kalau Indonesia ingin mempertahankan pak Shin, keahliannya hanya diperlukan sebagaian, dan citra (nama besar) adalah kuncinya," imbuhnya.
Meski demikian, kehadiran Shin Tae-yong tidak dipungkiri menambah efek positif untuk timnas Indonesia. Sejak ditangani pelatih asal Korea Selatan itu, skuad Garuda mampu berbicara banyak di level Asia.
Timnas Indonesia meraih runner up di Piala AFF 2020 lalu. Bahkan Shin Tae-yong berhasil mengantarkan tim Merah Putih lolos ke Piala Asia 2023.
Berita Terkait
-
Klasemen Liga Italia Terbaru: AC Milan Ditahan Jay Idzes Cs, Inter Sukses Kudeta Posisi Puncak
-
Insiden MU vs Persib, Dua Kata Yance Sayuri Usai Nyaris Tonjok Marc Klok
-
Sosok Rp173 Miliar FC Twente Tak Terlihat Batang Hidungnya Saat Tekuk Dean James Dkk
-
SEA Games 2025: Waketum PSSI Disebut Jadi Biang Keladi Kegagalan Timnas?
-
Sejarah Buruk Terus Berulang, Indonesia Selalu Gagal ke Semifinal Jika Thailand Tuan Rumah!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Jadwal KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Senin 15 Desember 2025: Keberangkatan Pagi Anti Telat
-
Wakil Kepala BGN Sentil Pedas Mitra MBG: Semangka Setipis Tisu
-
Awas Gelombang Tinggi 2,5 Meter! Polda Banten Minta Nelayan dan Warga Pesisir Puasa Melaut Dulu
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati
-
Rahasia Suku Badui Jaga Hutan Lindung 3.100 Hektare Agar Banten Tak Diterjang Bencana