SuaraBanten.id - Mendiang cendekiawan Muslim Syekh Yusuf Al Qaradawi merupakan ulama besar dunia yang mampu menunjukkan perkembangan pemikiran Islam yang dinamis, kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
"Transformasi pemikirannya yang semula lebih puritan menjadi maju menunjukkan perkembangan pemikiran Islam yang selalu dinamis dan tidak statis," ujar Haedar melalui keterangan tertulis, hari ini.
Bagi Haedar, wafatnya Syekh Yusuf Al Qaradawi pada Senin (26/9) membuat umat Islam sedunia kehilangan ulama besar yang berpikiran moderat dan maju.
Kala berkunjung ke PP Muhammadiyah di Jakarta tiga dekade lalu, kata Haedar, Yusuf Qaradawi dengan tegas menyatakan hisab itu "qothiy" (pasti), sedangkan rukyat itu "dhanny" (meragukan, banyak kemungkinan).
Baca Juga: Cendekiawan Muslim Syekh Yusuf Al Qaradawi Meninggal Dunia, Dimakamkan di Doha
Menurut Haedar, pernyataan itu sangat mencerdaskan dan mencerahkan umat.
Haedar mengatakan umat Islam sedunia ketika berhadapan dengan hukum alam yang pasti, lebih-lebih menyangkut hari dan tanggal atau bulan dan tahun meniscayakan ilmu yang pasti dan kepastian agar segala transaksi dan regulasi hidup sehari-hari itu memiliki kepastian.
"Kecuali untuk hal-hal yang abstrak, sosial, dan ranah hidup yang metafisika. Jika ingin merebut masa depan, lebih-lebih pengetahuan alam semesta perlu ilmu pengetahuan yang pasti dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara lebih objektif," kata Haedar.
Menurutnya, Syekh Yusuf Qaradawi melalui karya-karya terbarunya banyak mempromosikan pandangan keislaman yang "wasathiyyah" (tengahan).
Yusuf Qaradawi, kata dia, mengajak umat Islam agar maju dan tengahan dalam beragama, serta tidak fanatik dan ekstrem, termasuk dalam ideologi dan politik. Ulama tersebut juga memiliki pandangan yang tengahan dengan dasar argumentasi "nash" yang kuat.
Baca Juga: Jenazah Syekh Yusuf Al Qaradawi Dishalatkan Hari Ini di Doha
"Karyanya tentang jihad yang sangat tebal juga memahamkan tentang jihad multiaspek yang memerlukan pemahaman dan konteks yang luas," ujar Haedar.
Selain itu, tambah Haedar, Syekh Yusuf juga mengajak umat Islam untuk hadir dan mampu menjawab tantangan zaman yang kompleks saat ini.
Menurut dia, Syekh Yusuf adalah ulama klasik yang mampu membaca dan berwawasan maju di tengah kehidupan modern dengan pandangan inklusif dan kosmopolitan.
"Ulama dan kader Islam muda di manapun saat ini penting belajar dan mengikuti jejak hidup dan pemikiran ulama besar ini. Bila ulama sepuh berpikir keislaman yang maju dan tengahan, terasa jumud (statis) manakala ulama-ulama muda Islam saat ini masih ada yang berpikiran konservatif dan eksklusif," kata Haedar.
Berita Terkait
-
Muhammadiyah Ogah Grasah-Grusuh Kelola Tambang, Haedar Nashir Ungkap Alasannya!
-
Ketum Muhammadiyah Usul Umat Muslim Hijrah ke Kalender Hijriah, Ini Alasannya
-
Muhammadiyah Alihkan Dana ke BCA Syariah, Langsung Sindir Bank Milik Negara Soal Ini
-
Jemaah Wukuf di Arafah, Haedar Nashir: Jadikan Ibadah Haji sebagai Energi Rohani
-
Tanpa Pengawalan, Kesederhanaan Ketum PP Muhammadiyah di Stasiun Ini Tuai Pujian
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
TPA Rawa Kucing Bakal Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar Alternatif Seperti Batu Bara
-
Pj Wali Kota Tangerang Intruksikan PUPR Bangun Turap di Wilayah Rawan Banjir
-
Pj Wali Kota Tangerang Luncurkan SPBE Versi 2, Klaim Wujudkan Birokrasi Digital dan Efisien
-
Dirut BRI Sunarso Raih Penghargaan TOP CEO Indonesia Awards 2024
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya