Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 21 September 2022 | 17:44 WIB
Profil Habib Husein Jafar Al Hadar (instagram/tretanmuslim)

SuaraBanten.id - Sebagian besar masyarakat Indonesia adalah memeluk agama Islam dan sisanya memeluk agama lain seperti Protestan, Katolik, Hindu, Budha, Kong Hu Chu, dan lain-lain. Namun, sehubungan dengan hal tersebut, tak sedikit peristiwa yang terjadi akibat perbedaan agama, diantaranya adalah penyebaran radikalisme dan sikap intoleransi antar umat beragama.

Di dalam kebebasan umat beragama, toleransi merupakan topik yang menarik untuk dibahas, namun ketika dihadapkan pada situasi dan kondisi pada hari ini, di mana Islam dihadapkan pada banyak kritikan, tak sedikit yang menyoroti tentang agama Islam adalah agama yang tidak toleransi.

Namun, Habib Husein Jafar Al Hadar atau akrab disapa Habib Husein Jafar menjelaskan tentang pandangannya tentang toleransi sesuai dengan ajaran agama Islam. Ia menjelaskan soal toleransi saat hadir menjadi bintang tamu di YouTube Daniel Mananta.

"Misalnya dari Habib sendiri itu sangat toleransi, kenapa ada beberapa ajaran islam yang mungkin mengajarkan intoleransi? Salahnya itu di mana gitu? Dan ini gue nanya sebagai nasrani dan mungkin yang lagi nonton pun pengen tau juga gitu," tanya Daniel.

Baca Juga: Kakek Penjual Bihun Hendak Ditodong 3 Pemuda Bersajam, Reaksinya Tak Terduga: Ambil Tombak, Lawan Balik

Habib Husein Jafar pun kemudian menjelaskan toleransi jika dilihat dari pikiran dan hati seseorang yang bisa jadi tidak ada batasnya.

"Pertama gini, toleransi itu dipikiran dan dihati seseorang itu tidak ada batasnya, orang akan berupaya toleran seluas-luasnya melalui apa? Senjata utamanya adalah cinta," jawab Habib Jafar.

Habib Jafar juga menjelaskan bila seseorang memberikan loyalitasnya kepada agamanya, maka ia akan memberikan batasan-batasan atas toleransi yang diyakininya.

"Gua akan mencintai lu dengan hati dan pikiran gua sepenuhnya tapi sebagai seorang yang beriman dan berislam, sebagaimana lu sebagai seorang yang beriman dan beragama juga itu punya loyalitas kepada agama lu," kata Habib Husein Jafar dalam video viral tersebut.

"(Itu) Yang menyebabkan relasi kita meskipun toleran itu harus ada batasnya secara hukum, nah itu yang menyebabkan lu ketemu dengan orang bukan muhrim, nah itu pada konteks itu," jelasnya dalam video yang viral di TikTok itu.

Baca Juga: Punya Mobil Mewah, Penjual Nasi Pinggir Jalan Ngaku Miskin dan Tetap Pamer Dapat Bantuan Pemerintah

Dalam kesempatan itu, Habib Husein Jafar menyebut orang yang tidak mau mengucapkan selamat natal bukan berarti intoleran.

"Bisa jadi karena dia meyakini itu gak boleh dan memang ada hukumnya dalam islam, tapi selama rasa cinta di pikiran dan hatinya tidak berkurang kepada orang kristiani maka bagi gua gak ada masalah," paparnya.

Sebaliknya, ia pun mencontohkan jika ada seseorang yang mengucapkan selamat natal hanya untuk basa basi justru merupakan intoleransi.

"Dia bisa tetap mencintai orang sembari tetap dia mencintai agamanya sendiri, sebaliknya kalau orang mengucapkan selamat natal tapi hanya basa-basi agar lu secara bisnis bisa oke sama gua atau bahkan agar kena nih lu, itu intoleransi bagi gua," jelas Habib Jafar.

Melihat unggahan video viral tersebut membuat warganet memberikan beragam komentar positif tentang pemikiran Habib Husein Jafar.

"habib ja'far selalu punya ilmu sendiri, dgn pemahaman yg sangat mudah (emot wajah penuh cinta)," ubngkap @Fa*****aa.

"pemikiran yg luar biasa bib...makacih pencerahannya," kata @Kr****53.

"jawabannya habib cerdas bgd (emot sedih)," timpal @us****70.

"benar tidak harus mengucapkan cukup damai sama saja," imbuh @Um****op.

Kontributor : Mira puspito

Load More