SuaraBanten.id - Timnas Indonesia U-19 ditahan imbang oleh Vietnam pada laga Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu malam.
Hasil imbang tersebut tentunya menjadi catatan buruk bagi Timnas Indonesia U-19, karena saat ini Garuda Muda sedang bermain di Indonesia dan menjadi tuan rumah.
Pelatih tim nasional U-19 Indonesia Shin Tae-yong mengakui penyelesaian akhir skuadnya buruk saat bertanding kontra Vietnam.
"Saya mengakui 'finishing' kami kurang baik. Kami akan memperbaiki ini," ujar Shin dalam konferensi pers usai pertandingan.
Baca Juga: Shin Tae-yong Menyesal Timnas vs Vietnam Berakhir 0-0: Seri Itu Skenario Terburuk
Menurut juru taktik asal Korea Selatan tersebut, para pemainnya belum menunjukkan kemampuan yang baik dalam mengalirkan bola sehingga membuat serangan Indonesia tersendat dan, pada akhirnya, laga berakhir dengan skor imbang 0-0.
"Untuk mencetak gol diperlukan 'timing' umpan yang baik. Kecepatan bola juga harus pas. Andai itu diterapkan, kami bisa mencetak banyak gol. Namun kami tak bisa melakukannya pada laga ini," tutur Shin.
Shin pun menyesalkan pertandingan melawan Vietnam dengan hasil seri. Padahal, skor imbang merupakan skenario terburuk yang dibayangkannya sebelum laga.
"Sebelum bertanding, saya berpikir untuk menang. Seri itu skenario terburuk. Namun, kami tidak bisa menang. Itu sangat disayangkan. Akan tetapi, performa pemain saya rasa baik karena mereka sudah bekerja keras," kata pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
Gelandang timnas U-19 Indonesia Marselino Ferdinan juga mengaku kecewa dengan hasil imbang melawan Vietnam.
Baca Juga: Tak Sesuai Prediksi, Shin Tae-yong Tidak Menyangka Timnas Indonesia U-19 Imbang Lawan Vietnam
Akan tetapi, pesepak bola berusia 17 tahun tersebut tidak mau berlama-lama larut dalam kesedihan.
"Kami memang gagal menang. Semoga pada laga berikutnya kami bisa lebih maksimal," ujar Marselino.
Setelah hasil imbang itu, Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup A Piala AFF U-19 2022, di bawah pimpinan Myanmar dan peringkat kedua Thailand.
Vietnam bertengger di posisi keempat, Filipina kelima dan Brunei Darussalam sebagai juru kunci. [Antara]
Berita Terkait
-
PSSI-nya Korsel Tunjuk Sosok Tak Terduga Jadi Dirtek, Shin Tae-yong?
-
Tak Akui Timnas Indonesia, Pelatih Malaysia Sebut Vietnam Tim Terbaik ASEAN
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Potensi Skuad Garang Timnas Indonesia di Piala AFF U-23, Bisa Diperkuat 3 Pemain Keturunan
-
PSSI Akui Terima Surat AFF, Asnawi Mangkualam Mau Diboyong ke Malaysia
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang
-
BRImo Tambahkan Fitur Dua Bahasa, Makin Mudah Digunakan