SuaraBanten.id - Tampil atau tidaknya bek Timnas Indonesia U-23, Asnawi Mangkualam pada ajang semifinal SEA Games 2021 menjadi pertanyaan besar. Sebab, pemain Ansan Greener itu telah mengantongi dua kartu kuning hingga pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Myanmar, Minggu (15/5/2022) malam.
Kedua kartu kuning itu didapat Asnawi Mangkualam saat tanding babak penyisihan Group A bersama Timnas Indonesia U-23 saat melawan Filipina (laga ketiga) dan Myanmar (Laga keempat).
Lantaran diperolehnya dua kartu kuning tersebut, Asnawi Mangkualam dipastikan absen saat pertandingan semifinal SEA Games 2021.
Jika merujuk pada AFC Disciplinary and Ethic Code, ada regulasi yang mengatur tentang akumulasi perolehan kartu kuning untuk seorang pemain.
Baca Juga: Link Nonton SEA Games 2022 di Situs Resmi, Ayo Dukung Timnas Berlaga!
Diketahui, dalam aturan tersebut memang ada pasal yang mengatur tentang pemutihan perolehan kartu. Namun, hal ini hanya berlaku bagi pemain yang baru menerima satu kartu kuning.
Dalam aturan tersebut, satu kartu kuning tersebut akan diputihkan apabila tim yang bersangkutan lolos ke babak semifinal.
Merujuk pada aturan ini, jelas hanya pemain yang memperoleh satu kartu kuning saja yang bisa mendapatkan pemutihan.
Sementara pemain yang sudah mendapat dua kartu kuning di babak penyisihan grup, seperti Asnawi Mangkualam, tidak mendapatkan pemutihan.
Kerena aturan tersebut, Asnawi Mangkualam harus absen saat skuad Garuda Muda tampi di fase semifinal SEA Games 2021.
Baca Juga: 4 Pemain Indonesia yang Mirip Pesepak Bola Top Dunia, Salah Satunya Asnawi Mangkualam
Posisi Asnawi Mangkualam nantinya akan digantikan oleh Ilham Rio Fahmi yang selama ini menjadi pelapis Asnawi Mangkualam di sektor bek kanan.
Kasus semacam ini sebetulnya sudah pernah dialami oleh timnas Indonesia U-23 pada ajang SEA Games 2017 yang berlangsung di Malaysia.
Saat itu, Hansamu Yama, Marinus Wanewar, dan Hargianto, harus absen pada babak semifinal SEA Games 2017 karena sudah mengoleksi dua kartu kuning.
Ketiga pemain tersebut tidak mendapatkan pemutihan karena dua kartu kuning tersebut seusai dengan regulasi yang tercantum pada Football Technical Handbook SEA Games 2017.
Berita Terkait
-
5 Negara Jago yang Berpotensi Jadi Lawan Timnas Indonesia di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Ayah Emil Audero: Insya Allah Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia
-
Pemain-pemain yang Absen di Laga Jepang vs Timnas Indonesia
-
3 Klub yang Dirumorkan Jadi Pelabuhan Baru Justin Hubner setelah Berpisah dengan Wolves U-21
-
Jelang Lawan Jepang, 4 Pemain Timnas Indonesia Berstatus Pengangguran
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan
-
Dikenalkan Pria Oleh Denny Caknan, Ria Ricis Doakan Kariernya Melambung Terus
-
Anak di Bawah Umur Digilir Teman Ayahnya, Pemulung di Cilegon Polisikan Pelaku
-
Kadinkes Banten Ngaku 'Tak Tau Detil' Anggran Rp1,8 Miliar untuk Peresmian Dua RSUD