Viral Aksi Bajing Loncat Gasak Tabung Gas Melon di Jatiuwung Terekam Kamera

SuaraBanten.id - Sebuah video merekam aksi bajing loncat di sekitar Jatiuwung, Kota Tangerang terekam kamera.

Dalam video yang beredar, bajing loncat menaiki mobil berisi tabung gas melon yang melintas di Jalan.

Video bajing loncat gasak tabung gas diunggah akun instagram @tangerang24jam yang dilihat Suara.com, Senin (15/11/2021). Hal ini menui tanggapan dari warganet hingga 802 like dan 58 komentar.

Korban Sutiyo (37) menjelaskan peristiwa itu terjadi di Jl Gatot Subroto, Jatake, Jatiwung, Kota Tangerang, Kamis (11/11/2021) siang hari. Ia menceritakan, awalnya dirinya tidak mengetahui bila tabung gas yang dibawanya telah diambil oleh banjing loncat.

Baca Juga: Viral Tukang Ojek Kejar Jambret Handphone di Larangan Tangerang, Pelaku Digiring Warga

“Kronologisnya, itu biasanya sih, sebenenrya enggak tau posisinya, pas lewat pom bensin Jatake, ada motor dan mobil berhentiin saya, katanya 'ada yang naik di mobil' terus saya berhenti cek tabung, ehh bener,” kata Sutiyo saat dihubungi, Senin (15/11/2021)

Berdasarkan video yang dilihat, Sutiyo menduga, jumlah banjing loncat yang mengambil barangnya sebanyak lima orang. Mereka membagi peran untuk melakukan tindakan tersebut.

“Kalau di liat ada 5, yang di motor ada 3, yang naik mobik saya ada 2,” katanya.

Sutiyo juga mengatakan, dari ratusan tabung yang dibawa bajing loncat, mereka mengambil delapan tabung. Namun semuanya tanpa isi atau kosong.

“8 tabung kosong, kalau isi mah berat, kaga mungkin sampai 8,” tuturnya.

Baca Juga: Rumah di Karang Tengah Tangerang Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp500 Juta

Sementara itu Kapolsek Jaituwung, Kompol Zazali Hariyono mengatakan pihaknya tengah menyelidiki kasus bajing loncat tersebut. Ia menduga orang-orang yang tidak asing dilihatnya.

“Masih diselidiki, kalo dari postur sisinya sih kita pernah tau orang-orang itu, cuman keberadaanya sekarang enggak ada di lokasi yang biasa saja nongkrong karena udah viral itu jadi kabur dia,” kata Zazali saat dihubungi.

Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim