SuaraBanten.id - Melanie Subono ikut angkat suara soal pengadaan baju Louis Vuitton DPRD Tangerang di tengah situasi Pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Mengkritik dengan tulisan satire, Melanie Subono mengungkapkan makasih rakyat udah traktir.
Melanie Subono kritik pengadaan baju dinas anggota DPRD Kota Tangerang yang salah satunya menggunakan brand mewah asal Prancis, Louis Vuitton.
Melanie unggah salah satu judul artikel pemberitaan terkait hal itu melalui akun Instagram pribadinya.
Dalam berita tersebut tertulis pengadaan bahan untuk baju dinas mencapai Rp675 juta.
Dengan nada satire, putri Adrie Subono itu mengucapkan selamat kepada rakyat Indonesia karena telah membelikan baju dinas berbahan Louis Vuitton.
"Makasih rakyaaaat udah traktir ini. Waaaah Bangga, sangat supportive pada Produk produk LOKAL dan sangat hemat loh ini cuma segitu. Padahal ini LV !!! Louise Vuitton !!" tulisnya di caption foto, Selasa (10/8/2021).
"Wowwww terharu banget, pasti karna empati ama rakyat susah sampe milih yang diskon," sambungnya.
Kritik satire itu mendapat banyak respon warganet. Beberapa diantaranya marah dengan rencana pengadaan baju tersebut.
"Aku terkejut hampir panas dingin," ungkap Ben Joshua.
"Kita kirimin Al-Fateha aja," sambung akun @obone_bnzr.
"Hebat berarti rakyatnya juga sudah siap di atas rata-rata. Semuanya syukur," sambung akun @christine_tine81.
"Kalau dijadiin paket sembako kayaknya lebih kena deh tuh duitnya. Asal jangan dikorupsi aja," komentar akun @biang.goship.
"Kapan turun ke jalan? Udah keterlaluan nih," sambung akun @angsum1980.
Seperti diketahui anggota DPRD Kota Tangerang menjadi sorotan. Pasalnya, salah satu bahan baju dinasnya akan menggunakan merek terkenal, Louis Vuitton.
Tidak hanya itu, beberapa merk pakaian mahal juga bakal digunakan oleh anggota DPRD Tangerang.
Rencananya bahan Louis Vuitton itu untuk digunakan sebagai pakaian dinas harian (PDH), Lanificio Di Calvino untuk pakaian sipil resmi (PSR). Theodoro untuk pakaian sipil harian (PSH), dan Thomas Crown untuk pakaian sipil lengkap (PSL).
Pakaian yang berasal dari bahan merek ternama itu pun rencananya akan digunakan oleh 50 anggota dewan. Sementara, dana untuk empat merek itu berasal dari anggaran pengadaan bahan pakaian DPRD Kota Tangerang 2021 yang mencapai Rp 675 juta.
Angka tersebut mengalami kenaikan karena pada 2020 anggaran pengadaan bahan pakaian hanya Rp 312,5 juta.
Berita Terkait
-
Melanie Subono Rayakan HUT RI ke-80 Bareng Kerbau: Sindir Perayaan Seremonial yang Tak Bermakna
-
Bertrand Antolin Ikut Ngakak Dengar Pernyataan Pajak dan Zakat dari Sri Mulyani
-
Melanie Subono Syok Tahu Aturan Royalti Suara Burung di Resto
-
Melanie Subono Sebut Ada YouTuber Minta Dijemput Pakai Helikopter: Rumah Lu di Cipete!
-
Merek Mewah Louis Vuitton dan Tiffany Pangkas Gerai di Jepang
Terpopuler
Pilihan
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
Terkini
-
BRI Consumer Expo 2025 Bandung, Tawarkan Promo KPR Bunga Ringan Mulai 2,40%
-
HUT ke-80 RI, BRI Hadirkan 8 Langkah Nyata untuk Indonesia Berdaulat dan Sejahtera
-
Sentuhan BRI, Gulalibooks Tembus Pasar Literasi Anak ke Malaysia dan Singapura
-
Maut di Ladang Baduy: 7 Warga Tewas Digigit Ular, Serum Anti Bisa Jadi Barang Langka
-
Istri Bos Pabrik Narkoba Serang Minta Ampun ke Presiden Prabowo Meski Vonis Belum Final