SuaraBanten.id - Tak biasa, pegiat media sosial Denny Siregar kritik kebijakan PPKM Darurat dan meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi berfikir ulang untuk memperpanjangnya.
Denny Siregar minta Jokowi tak perpanjang PPKM Darurat Jawa-Bali.
Jika PPKM Darurat Jawa-Bali diperpanjang, PPKM Darurat sama saja membunuh pela-pelan.
Kritik Denny Siregar cukup mengejutkan sebab ia dikenal sering mendukung kebijakan-kebijakan Presiden Jokowi.
Denny Siregar mengaku kritiknya terkait PPKM Darurat ini memang merupakan kritik terkerasnya sepanjang karier pilitik Jokowi.
Lagipula, Denny Siregar mengaku bahwa Jokowi memang pernah mengatakan langsung kepadanya untuk mengkritiknya.
“Ini, pak. Kritikan saya terkeras sepanjang perjalanan bapak,” katanya melalui akun Twitter Dennysiregar7, Jumat (16/7/2021).
Denny Siregar ingatkan Jokowi dulu pernah berkata bahwa lockdown akan mematikan ekonomi rakyat kecil.
“Begitu juga PPKM darurat, pak. Gak jauh beda,” ungkap Host Cokro TV itu.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta 19 Juta Vaksin Covid-19 yang Tersisa Segera Dihabiskan
Pada Senin (12/7/2021) lalu, Denny Siregar bahkan menulis surat terbuka untuk Presiden Jokowi di akun Facebook-nya
Dalam surat itu, Denny mengatakan bawa ia tidak bisa tidur karena membaca ada rencana pemerintah ingin memperpanjang masa PPKM Darurat menjadi 6 minggu.
Denny lantas bercerita bahwa ia aktif di media sosial dan sering membaca teriakan-terikan orang yang sudah tercekik lehernya karena ekonomi mereka sudah hancur parah.
“Beras habis, listrik gak mampu bayar, tidak ada kerjaan, gak bisa jualan, ngaspal gada penumpang dan banyak lagi yang sulit saya ceritakan,” ungkapnya.
Bahkan, kata Denny, ada pula yang mengiriminya pesan langsung, meminta bantuan untuk makan.
“Trenyuh rasanya hati ini. Tapi harus bagaimana, saya bukan Superman,” katanya.
Denny melanjutkan bahwa ia khawatir rakyat kecil tidak akan tahan jika PPKM darurat dilaksanakan 6 minggu lagi.
Oleh karena itu, ia meminta kepada Presiden Jokowi agar PPKM darurat tidak diperpanjang.
“Kasihan orang-orang kecil, Pak. Mereka harus makan. Anak-anaknya kelaparan. Sudah berbulan-berbulan mereka sabar dan nerima, jangan ditambah lagi penderitaan mereka,” kata Denny.
“Memperpanjang PPKM darurat sama saja dengan membunuh mereka pelan-pelan,” lanjutnya.
Berita Terkait
-
Denny Siregar Sebut OTT Noel 'Receh Kelas Ormas', Sinyal Renggang Aliansi Relawan?
-
Sudirman Said Blak-blakan soal OTT Wamenaker Noel: Lingkaran Jokowi Terlalu Banyak Orang Bermasalah!
-
Ada Orkestrasi Bikin Rakyat Benci Prabowo, Jejak Kekuatan Lama hingga Robot Ikut Musuhi Presiden
-
Gagal ke Senayan Jadi Wamen, Harta Rp17 M Noel Disorot Usai Kena OTT KPK
-
'Ini Ganjil Sekali!', Dokter Tifa Bongkar Keanehan di Balik Pemeriksaan Kasus Ijazah Jokowi
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Pengeroyokan Jurnalis: Polisi Tangkap 2 Sekuriti PT Genesis, Propam Selidiki Keterlibatan Oknum
-
Ada Beking Oknum Aparat? PWI Cilegon Desak Kapolda Baru Sikat Pelaku Pengeroyokan 8 Wartawan
-
Polisi Buru Pelaku Pengeroyokan Humas KLH dan Wartawan di Serang
-
Sidak KLHK Berujung Ricuh di Serang, Wartawan dan Pegawai Humas Dianiaya Ormas Hingga Oknum Brimob
-
Kronologi Pengeroyokan 8 Jurnalis di Pabrik Limbah Serang, AJI Desak Polisi Usut Tuntas