Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 14 Juli 2021 | 09:37 WIB
ILUSTRASI tindakan penganiayaan.(Ist)

Mengetahui hal tersebut, Huahua pun patah hati dan setelah berpikir sebentar, ia memutuskan untuk bertemu dengan Xioayi di rumahnya pada tanggal 3 Juli lalu untuk berbicara dan bernegosiasi satu sama lain.

Ia berharap Xiaoyi akan melepaskan tangan mantan pacarnya dan membiarkan A Ting memulai cinta yang baru.

Namun, yang tak disangka-sangka justru terjadi. Huahua tidak pernah membayangkan bahwa keputusanya itu justru hanya akan sangat melukai dirinya sendiri.

Ketika Huahua datang ke rumah Xiaoyi, ia terkejut melihat pacarnya, A Ting, juga ada di sana. Selain itu, juga terdapat enam orang lainnya, termasuk dua laki-laki dan empat perempuan.

Baca Juga: Aiptu Suwardi Dikeroyok Bubarkan Balap Liar, Kapolres: Korban Alami Luka Memar

Huahua tak mengerti mengapa ada begitu banyak orang, tetapi ia tidak terlalu peduli. Dengan cepat ia menyebutkan mengenai hubungan asmaranya dengan A Ting.

Ia pun berharap agar Xiaoyi tidak akan berhubungan dengan A Ting lagi. Namun, tanpa diduga, Xiaoyi justru meminta sebaliknya.

Ia menginginkan Huahua putus dengan A Ting agar mereka bisa kembali bersama seperti sedia kala.

Tentu saja Huahua menolak permintaan itu. Ia mengatakan permintaannya tidak masuk akal karena ia adalah pacar A Ting saat ini.

Dikeroyok Ramai-Ramai

Baca Juga: Geng Motor Pengeroyok Polisi di Cilandak Berstatus Pelajar hingga Juru Masak

Tanpa diduga, setelah itu, Xiaoyi menjadi marah dan meminta teman-temannya untuk memukul dan menyiksa Huahua.

Load More