SuaraBanten.id - Sering berkeringat dingin? kita harus hati-hati dan kenali tujuh penyakit ini.
Menurut pakar kesehatan, keringat dingin merupakan hal normal. Keringat dingin juga bukan tergolong penyakit.
Keringat dingin seringkali muncul akibat stres atau kondisi psikologis lainnya. Namun, Kringat dingin juga bisa jadi masalah kesehatan yang tidak bisa disepelekan.
Beberapa penyakit yang menunjukkan gejala keringat dingin. Keringat yang keluar dari dalam tubuh manusia biasanya berasal dari aktivitas atau olahraga yang berat.
Selain itu, jika kita berada di dalam tempat dengan suhu udara yang tinggi, maka tubuh akan mengeluarkan keringat demi menjaga suhu tubuh tetap normal. Hanya saja, keringat dingin tidak terkait dengan kedua hal ini.
Berikut adalah beberapa penyakit yang terkait dengan keringat dingin seperti dilansir BantenNews.co.id
1. Hipoglikemia
Hipoglikemia adalah kondisi yang membuat kadar gula darah turun hingga jauh di bawah normal. Tubuh pun kemudian mengalami gejala yang mirip dengan kekurangan oksigen sehingga mengeluarkan keringat dingin.
Kondisi hipoglikemia bisa terjadi pada mereka yang menderita diabetes. Selain itu, jika kita tidak makan dalam waktu yang lama, maka kadar gula darah pun bisa turun dengan signifikan sehingga bisa menyebabkan munculnya gejala ini.
Baca Juga: Perempuan yang Menopause Dini Berisiko Lebih Tinggi Alami Serangan Jantung
Jangan salah. Keringat dingin ternyata juga bisa menandakan serangan jantung yang mematikan. Pakar kesehatan menyarankan kita untuk segera mencari bantuan dokter jika mengalami gejala keringat dingin yang disertai dengan rasa tidak nyaman pada dada seperti remasan atau tarikan, perut kembung, kesulitan untuk bernapas, rasa tidak nyaman pada leher, perut dan punggung, pusing, hingga sensasi ingin jatuh pingsan.
3. Syok
Syok bisa disebabkan oleh tubuh yang mengeluarkan reaksi akibat kondisi lingkungan yang tidak biasa, cukup ekstrem, atau mengalami cedera parah. Organ tubuh tidak akan mendapatkan oksigen dan darah dengan cukup sehingga akan menyebabkan gejala seperti kulit yang terlihat pucat, bernapas dengan cepat, peningkatan denyut nadi, mual dan muntah, pembesaran pupil mata, kepala pusing, gangguan kecemasan dan stres, tubuh yang lemah, serta keluarnya keringat dingin.
4. Infeksi
Virus atau bakteri yang menyerang jaringan tubuh bisa menjadi penyebab infeksi. Jaringan pun kemudian mengalami peradangan akibat sistem kekebalan tubuh yang mencoba melawan infeksi ini.
Masalahnya adalah perlawanan ini bisa menyebabkan sepsis pada beberapa organ seperti perut, paru-paru, dan jaringan lainnya. Sepsis bisa menyebabkan penggumpalan darah yang akhirnya menghambat sirkulasi darah dan oksigen. Kondisi ini bisa sangat berbahaya dan bahkan mengancam nyawa.
Selain keluarnya keringat dingin, penderita infeksi atau sepsis akan mengalami demam dengan suhu yang sangat tinggi, sensasi menggigil karena kedinginan, disorientasi pikiran, bernapas dengan sangat cepat, hilangnya kesadaran, hingga peningkatan denyut nadi.
5. Hipotensi
Hipotensi atau penurunan tekanan darah hingga jauh dari normal juga bisa menyebabkan gejala keluarnya keringat dingin. Hal ini disebabkan oleh otak dan organ-organ lainnya tidak mendapatkan oksigen atau darah dengan cukup. Selain keluarnya keringat dingin, gejala lain dari hipotensi adalah sensasi pusing kepala dan disorientasi pikiran, tubuh yang lelah dan lemas, mual-mual, dan pingsan.
6. Migrain
Migrain atau sakit kepala sebelah jika muncul dalam waktu yang lama ternyata juga bisa menyebabkan gejala munculnya keringat dingin, kesulitan berbicara, pandangan yang buram, lemah atau bahkan mati rasa, sensitif pada cahaya, dan kepala pusing.
7. Vertigo
Vertigo adalah sejenis pusing yang sangat hebat. Penderitanya akan mengalami sensasi merasakan ruangan yang terus bergoyang atau berputar padahal sebenarnya tidak terjadi apa-apa. Kondisi ini disebabkan oleh gangguan pada telinga bagian dalam. Gejala yang dikeluarkan adalah keringat dingin, mata yang gelisah, pandangan kabur, tidak bisa berdiri atau berjalan, tubuh yang lemah, mengalami dengung di telinga, dan kesulitan bicara.
Tag
Berita Terkait
-
Raya Bocah Meninggal Penuh Cacing Viral, Rumah dan Lingkungan Disorot
-
Balita Meninggal Akibat Cacingan Akut, Kemensos Selamatkan Kakaknya
-
Jorge Costa, Eri Irianto dan 4 Pemain yang Meninggal Akibat Serangan Jantung
-
Innalillahi! Cristiano Ronaldo Bagikan Kabar Duka Cita
-
Pantau Tekanan Darah di Rumah Gunakan 5 Tensimeter Terbaik Ini, Salah Satunya Ada Fitur 'Voice'
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
Terkini
-
Wujudkan TJSL, BRI Peduli Langsung Bergerak ke Daerah Terdampak Gempa Poso
-
Kawal 'Pajak Alat Berat' di Banten, Dede Rohana Bayar Duluan, Dorong Pengusaha Lain Ikut Patuh!
-
BRI Konsisten Apresiasi Paskibraka Nasional Lewat CSR Selama 15 Tahun
-
Pengeroyokan Jurnalis: Polisi Tangkap 2 Sekuriti PT Genesis, Propam Selidiki Keterlibatan Oknum
-
Ada Beking Oknum Aparat? PWI Cilegon Desak Kapolda Baru Sikat Pelaku Pengeroyokan 8 Wartawan