SuaraBanten.id - Zaman sekarang, handphone sudah seperti bagian dari tubuh manusia. Bahkan, akui saja, ada banyak orang yang kebingungan saat lupa menaruh handphonenya.
Namun, tahukah anda, layar handphone atau ponsel pintar menjadi tempat berkembang biak bakteri yang diklaim lebih parah dari kloset toilet umum.
Melansir dari Keepo.me (jaringan Suara.com), sebuah penelitian yang disampaikan melalui Fox News mengklaim, saat anda memegang ponsel pintarmu, otomatis saat itu terjadi perpindahan bakteri dari telapak tangan ke layar ponsel.
Padahal, sehari-hari tanganmu digunakan dalam berbagai aktivitas mulai dari memegang makanan, benda, berjabat tangan, menggunakan toilet, garuk-garuk rambut, menutup bersin dengan telapak tangan, dan sebagainya hingga menjadi tempat perputaran bakteri.
Baca Juga: Tanpa Obat, Ini Tips Tahan Ejakulasi Agar Tidak Cepat Keluar
Kemudian, kamu memegang ponsel hingga bakteri berpindah dari tangan ke ponsel kembali dan berkembang biak berkali-kali lipat dari sebelumnya.
Penelitian terkait menyebut, bakteri itu akan menyebar dan berkembang di ponsel hingga 18 kali lebih kotor daripada wc umum.
Hal serupa disampaikan peneliti Laura Bowater, ahli mikrobiologi dari University of East Anglie yang mengaku menemukan 7.000 tipe bakteri dari 51 sampel ponsel.
"Ada bakteri Enterococcus (ditemukan di feses) dan Pseudomonas (ditemukan di tanah dan hewan), keduanya bisa menyebabkan infeksi parah. Kedua bakteri tersebut ditemukan di ponsel," ujar Bowater.
Lebih jauh ia mengatakan, ponsel dengan keypad mengandung bakteri lebih banyak karena memiliki celah. Sementara ponsel touchscreen, disentuh oleh pemiliknya sekitar 150 kali sehari.
Baca Juga: Cara Melacak HP yang Hilang dalam Keadaan Mati
"Bersihkan ponsel Anda setiap hari dengan tisu anti-bakteri sesering mungkin," saran Bowater.
Ia juga menyarankan agar pemilik ponsel membersihkan ponsel miliknya dengan alcohol wipe atau lap pembersih dengan sedikit alkohol.
Berita Terkait
-
POCO M6 Punya Kamera hingga 108MP, Apa Keunggulan Lainnya?
-
Rahasia Parkir Mobil Matic yang Jarang Diketahui, Jangan Sampai Salah Posisi
-
Privasi Vs Kepercayaan: Bisa Bikin Toxic, Ini Batasan Sehat dalam Hubungan di Era Digital
-
Pilihan Hemat nan Bijak! 4 Jenis Barang yang Aman Dibeli Preloved
-
HP Murah Nokia Lolos Sertifikasi di Indonesia, Spek Minimalis
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Program Special BRIguna Dalam Rangka HUT ke-129 BRI: Tersedia Suku Bunga Mulai dari 8,129%
-
Jadi Calon Bupati Serang, Ratu Zakiyah Tak Coblos Dirinya Sendiri, Kenapa?
-
Sikap Ramah dan Profesional CS BRI Bagi Penyandang Disabilitas Tuai Atensi Positif Publik
-
Malam Jelang Pencoblosan, KPU Cilegon Musnahkan 427 Surat Suara Rusak
-
Tinjau Penanganan Banjir di Tangerang, Al Muktabar Dorong Pembuatan Turap Permanen