SuaraBanten.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengajukan nama Komjen Listyo Sigit Prabowo ebagai calon tunggal Kapolri.
Nama Sigit diajukan untuk bersiap menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun.
Berbagai dukungan terhadap Sigit disampaikan berbagai kalangan. Mulai dari partai politik maupun tokoh masyarakat dan agama.
Salah satunya dari tokoh masyarakat dan ulama Banten, KH. Embay Mulya Syarif.
Embay menilai, keputusan Jokowi mengajukan Sigit sebagai calon tunggal Kapolri sudah tepat.
Embay menjelaskan, sewaktu masih menjabat Kapolda Banten, Sigit mampu menyelesaikan sejumlah kasus.
"Berapa kasus beliau bisa bongkar di Banten, beliau tidak ragu dalam menegakan hukum. Mudah-mudahan beliau lancar dalam fit and proper test-nya,” ucap Embay dikutip dari Bantennews.co.id—jaringan Suara.com—Minggu (17/1/2021).
“Beliau insya Allah mampu, beliau profesional yang tentu saja dengan pengalaman yang cukup banyak. Semoga Polri akan berjaya dan makin profesional dibawah kepemimpinan Pak Sigit,” harapnya.
Embay menyebut, saat masih jadi Kapolda Banten, Sigit pernah memelopori pengajian kitab kuning karangan maestro dari Banten, Syekh Nawawi Al-Bantani, Tanara, Banten.
Baca Juga: Listyo Sigit Calon Kapolri, Sinterklas Berpeci Ini Berikan Komentar Menohok
Pengajian itu berlangsung tiap Kamis di masjid Banten Lama, Kelurahan Banten, Kota Serang.
Meski sebelumnya, sempat mendapat penolakan dari sebagian kecil tokoh masyarakat di Banten, Sigit membuktikan dirinya bisa menjalin hubungan yang sangat dekat dengan alim ulama di Bumi Jawara dan Ulama ini.
Terhadap kelompok intoleran, Sigit membuktikan bahwa dirinya luwes dan bisa berdampingan akrab bersama ulama di Banten.
Dalam kegiatan istighosah di Banten, Sigit tidak pernah absen. Hal itu yang membekas dalam kenangan tokoh dan ulama di Banten.
“Beliau sering datang berkunjung (ke tokoh masyarakat dan ulama), malah beliau pula yang memelopori pengajian kitab kuning, karangan Syeh Nawawi Al-Bantani di Masjid Banten setiap hari Kamis,” ujar Embay.
Berita Terkait
- 
            
              Potret Presiden Prabowo Musnahkan 214,84 Ton Narkoba Senilai Rp29,37 Triliun
- 
            
              Narkoba Jenis Baru: Kapolri Ungkap Celah Hukum yang Dimanfaatkan Bandar!
- 
            
              Prabowo Tak Cawe-cawe Urusan Kapolri, Tapi Ngaku Titip Mantan Pengawal untuk..
- 
            
              Blak-blakan Prabowo: Ini Tugas Utama yang Saya Berikan ke Kapolri Sejak Hari Pertama!
- 
            
              Pakai Sarung Tangan, Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba 214,84 Ton Senilai Rp29,37 Triliun
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              558 Ton Material Radioaktif di Cikande Diamankan, Ini Kabar Terbaru Nasib 22 Pabrik!
- 
            
              Edukasi Stroke Digelar di Kecamatan Sepatan, Warga Antusias Ikuti Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- 
            
              4 Kecamatan di Cilegon KLB Campak: Ini yang Harus Anda Ketahui!
- 
            
              BRI Optimistis Pertahankan Kinerja Positif Lewat Dukungan Program Pemerintah dan Ekonomi Kerakyatan
- 
            
              5 Poin Penting Kasus Dugaan Asusila Brigadir HA Polres Cilegon dengan Mahasiswi