Misteri Penemuan Mayat Tanpa Busana di Tanara, Tak Ada Tanda Kekerasan

SuaraBanten.id - Warga Kampung Totogan, Desa Lempuyang, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang digegerkan adanya penemuan mayat tanpa busana pada Senin (11/1/2021).

“Tidak ditemukan identitas diri pada korban. Saat ditemukan di areal persawahan,” kata Kapolsek Tanara AKP Mulyanto kepada awak media.

Ia menyebutm hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab dari kematian korban karena masih menunggu hasil pemeriksaan tim dokter rumah sakit. 

Namun, berdasarkan pemeriksaan awal yang dilakukan tim identifikasi Satuan Reskrim Polres Serang menunjukkan tidak adanya kekerasan pada mayat pria tersebut.

Baca Juga: Gadis SMA Digilir Tukang Nasi Goreng di Kontrakan, Kelamin Sampai Robek

“Hasil pemeriksaan luar oleh tim identifikasi tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Namun demikian, kami belum dapat menyimpulkan penyebab kematian korban dan harus menunggu keterangan dokter,” kata Kapolsek.

Ia menambahkan, korban diduga bukan warga setempat lantaran tidak ada satupun yang mengaku kenal dengan mayat tersebut.

Menurut Kapolsek, korban diyakini bukan warga setempat karena tidak ada satupun warga yang mengenali korban. Dari hasil pemeriksaan fisik, korban diperkirakan berusia 40 tahun serta kondisi tubuh agak kurus serta berambut pendek.

“Kuat kemungkinan, korban yang diperkirakan berusia 40 tahun bukan warga setempat karena tak satupun warga yang mengenali,” terang Mulyanto, melansir Bantennews (jaringan Suara.com).

Ia mengatakan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang tukang ojek yang tengah melintas di daerah tersebut. Mengetahui ada mayat tersebut, ia lantas melaporkan ke warga setempat sebelum akhirnya dilanjutkan ke Mapolsek Tanara.

Baca Juga: Dicekoki Miras hingga Teler, Siswi SMA Digilir Tukang Nasgor di Kontrakan

“Untuk proses penyelidikan, jasad korban kita bawa ke RSUR dr Drajat Prawiranegara di Kota Serang. Bagi warga yang merasa kenal atau kehilangan, silahkan datang ke kantor polisi terdekat atau langsung ke rumah sakit,” tandasnya.