Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Selasa, 08 Desember 2020 | 21:00 WIB
Paslon nomor urut 3 Benyamin Davie - Pilar Saga Ichsan saat mengikuti debat Pilkada Tangsel. [Instagram@pilarsaga_official]

SuaraBanten.id - Pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah Kota Tangerang Selatan atau Pilkada Tangsel 2020 sudah tinggal hitungan jam saja.

Hari ini, Rabu (9/12/2020), masyarakat Tangsel akan memilih pemimpin mereka untuk lima tahun ke depan. 

Pada H-1 Pilkada Tangsel 2020, Suara.com secara khusus mengupas sekilas para paslon yang bertarung menjadi pemimpin di kota berjuluk Kota Anggrek tersebut.

Kali ini yang akan dikupas adalah paslon nomor urut 3, Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

Baca Juga: TPS Paslon Jadi Titik Rawan Pilkada Tangsel, Azizah Dijaga Paspampres

Berikut Suara.com paparkan profil singkat dan visi misi Benyamin-Pilar.

Sekilas Sosok Benyamin Davnie

Bagi warga Tangerang Selatan (Tangsel) tentunya sudah tak asing lagi dengan sosok Benyamin Davnie.

Ya, pria kelahiran Pandeglang, Banten, 1 September 1958, itu terbilang 'kenyang' akan pengalaman di pemerintahan.

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie ditemui di DPRD Kota Tangsel, Rabu (2/9/2020). [Suara.com/Wivy Hikmatullah]

Calon Wali Kota nomor urut 3 pada Pilkada Tangsel 2020 ini telah 10 tahun berada di pemerintahan Kota Tangsel.

Baca Juga: Gawat! Puluhan Warga Tangsel Terancam Tak Bisa Mencoblos Besok

Dia merupakan petahana yang telah mendampingi Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany selama dua periode: 2011-2016 dan 2016-2021.

Namun, faktanya jauh sebelum mengemban jabatan tersebut, Benyamin mengawali karirnya sebagai tenaga kerja sukarela Pemerintah Kabupaten Tangerang, tahun 1980.

Tiga tahun berselang, bapak tujuh anak itu langsung menduduki posisi staf pelaksana Pemkab Tangerang.

Tak lama kemudian ia dipercaya menjadi Kasubag Kependudukan pada tahun 1986.

Lepas dari jabatan tersebut, Benyamin sempat memegang jabatan posisi Camat Cisoka, Ciledug, Tigaraksa, dari tahun 1988-1995.

Selain Camat, posisi Kepala Bappeda Kabupaten Tangerang juga pernah dirasakan Benyamin Davnie pada tahun 2005. Kemudian Kepala Dinas Tata Ruang Kabupaten Tangerang 2009-2010.

Load More