SuaraBanten.id - Persoalan infrastruktur jalan di Kabupaten Pandeglang masih menyisakan pekerjaan rumah bagi daerah ini. Sehingga kebutuhan dasar yang kerap dikeluhkan warganya masih dijadikan jualan program oleh kedua kandidat di Pilkada Pandeglang untuk menggaet suara pada 9 Desember mendatang.
Hal itu disampaikan keduanya saat mengikuti debat perdana yang di gelar KPU Pandeglang yang siarkan langsung disalah satu stasiun TV nasional, Senin (23/11/2020).
Paslon nomor urut 1, Irna Narulita menyebutkan ada sekitar 12 program unggulan bagi pasangan ini untuk lima tahun ke depan. Diantaranya, Jaka Mantul (Jalan Kabupaten Mantap Betul).
Di periode kedua, pasangan petahana ini berjanji akan menuntaskan pembangunan jalan berstatus kabupaten sebanyak 206 kilometer hingga 2023.
"Menjadikan Kabupaten Pandeglang berkah, berdaya saing dan sejahtera dengan 12 program unggulan. Pertama Jaka Mantul, jalan kabupaten mantap betul. Kami akan bangun jalan kabupaten 206 KM tuntas di 2013 (2023 red) dan Pangling (Pandeglang peduli stunting," kata Irna saat menyampaikan visi misinya.
Di bidang pendidikan, wanita yang berpasangan dengan Tanto Warsono Arban ini juga berjanji akan membuat program beasiswa kepada warga kurang mampu untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi dan gelar seni unggul sekolah (Genius).
"Pangling, Pandeglang peduli stunting, pro kampus beasiswa untuk melanjutkan studi S1 dan S2 bagi masyarakat yang kurang mampu. Genis, gelar seni unggul sekolah, merupakan gerakan seniman masuk sekolah agar sekolah memiliki keterampilan seni tradisionalnya, agar harapan ke depan dapat ditampilkan di tingkat nasional maupun dunia dan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan," beber Irna.
Selanjutnya, kata Irna, Kampung Asri merupakan program untuk mengubah kawasan kumuh berubah menjadi Kampung yang asri, bedah rumah kumuh, rumah singgah untuk anak terlantar, peningkatan daya beli masyarakat dan meningkatkan kebutuhan masyarakat.
"Selanjutnya kita akan mengembangkan desa wisata dan geopark Ujung Kulon yang Insya Allah menjadi geopark nasional yang sebentar lagi akan ditetapkan oleh Menteri ESDM. Selanjutnya program prima, Program legislasi investasi mantap dan aman dan terakhir program si gampang sistem informasi gambaran peta Pandeglang berbasis digital yang memudahkan masyarakat," beber Irna.
Baca Juga: Resmi! Gunawan Jadi Pjs Bupati Pandeglang, Ade Aryanto Pjs Bupati Serang
Begitu pun penantangnya, Thoni Fathoni Mukson berjanji akan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat sesuai kewajiban pemerintah daerah dalam lima tahun.
Untuk mewujudkan kebutuhan dasar, pasangan ini mengidentifikasi sebanyak 12 hak dasar masyarakat, yakni infrastruktur dasar dengan membangun jalan dan jembatan tiap desa dan kelurahan.
"Visi kami Pandeglang membangun yakni menempatkan masyarakat menjadi subjek pembangunan. Misi kami yakini terpenuhi kebutuhan dasar dengan sesuai kewajiban pemerintah daerah yang akan diselenggarakan dalam 5 tahun. Untuk mewujudkan visi di atas kami mengidentifikasi 12 hak dasar masyarakat yaitu, Infrastruktur dasar, pembangunan jalan dan jembatan di semua desa dan kelurahan di Kabupaten Pandeglang," kata Thoni.
Thoni melanjutkan, infrastruktur dan suprastruktur pendidikan, menuntaskan wajib belajar 12 tahun, meningkatkan kesejahteraan guru tetap, honorer.
Di bidang infrastruktur dan suprastruktur kesehatan, yakni peningkatan pelayanan kesehatan dengan melalui program jemput sakit antar sehat bagi warga Pandeglang.
"Infrastruktur dan suprastruktur kesehatan, meningkatkan pelayanan kesehatan, melalui program jemput sakit pulang sehat bagi semua warga. Ambulance 24 jam di desa-desa yang jauh dari pusat pelayanan kesehatan. Di bidang keagamaan mengembalikan Pandeglang sejuta santri sejuta ulama melalui peningkatan peran lembaga pendidikan keagamaan, ormas keagamaan, pondok pesantren dan majlis taklim,"ujarnya.
Berita Terkait
-
Adik Ipar Bupati dan Adik Cagub Banten Dituding Curang di Pilkada Pandeglang, Muncul Istilah DPT Tegak Lurus
-
Gabungan Harta Kekayaan Mertua Beby Tsabina, Dituding Bangun Politik Dinasti
-
Kontroversi Dimyati Natakusumah Mertua Beby Tsabina Dikuliti: Kasus Pelecehan hingga Korupsi
-
Kontroversi Keluarga Natakusumah: Dugaan Korupsi, Pelecehan hingga Dinasti Politik Banten
-
Kekayaan Rizki Natakusumah: Suami Beby Tsabina Disebut Dinasti Politik Banten, Ternyata Tak Punya Rumah?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Cuma Gara-gara Utang Rp500 Ribu dan Diludahi, Pria di Cikupa Tega Habisi Nyawa Teman
-
Kenaikan Insentif Guru Honorer Cuma Rp100 Ribu, Mendikdasmen Panen Cibiran
-
Badak Langka Musofa Mati Setelah Dipindahkan: Benarkah Karena Penyakit Kronis, atau Ada Hal Lain?
-
Bukan Sekadar Teori: Kisah Mahasiswa IPB 'Menyatu' dengan Kota Kuasai Skala Lanskap Sesungguhnya
-
Sentilan Keras Kiai Asep: Pengurus NU Jangan Sibuk Rebut Komisaris dan Tambang!