SuaraBanten.id - Area danau Panebong, Kampung Kedinding, Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, diduga tercemar limbah pabrik. Dugaan iini bukan tanpa alasan, pasalnya areal tersebut memang dikepung pabrik.
Dugaan ini diperkuat dengan banyaknya ikan nila dan gabus yang mendadak mati di danau tersebut. Bahkan, diperkirakan ikan yang mati itu mencapai 1 ton.
Pengelola Danau Panebong, Naba mengatakan, belum mengetahui secara pasti limbah pabrik atau hal apa yang menyebabkan ribuan ikan itu mati.
“Ikan mati ini, kita juga nggak tahu dari pihak perusahaan mana yang memcemari. Cuma terjadinya seperti ini kita juga harus diperhatikan,” keluh Naba kepada awak media di lokasi, Senin (21/9/2020).
Baca Juga: Sempat Ada Ledakan, Gedung MTs Al Hikmah di Serang Ludes Terbakar
Padahal, Naba mengatakan, ikan di Danau Panebong menjadi salah satu makanan masyarakat sekitar. Peristiwa ikan mati ini lanjut dia, sudah berlangsung sejak seminggu yang lalu.
“Danau ini kan untuk menghidupi masyarakat banyak, ikan hasil tangkapannya biasa dijual oleh masyarakat. Waktu itu juga saya melaporkan ke pihak Desa, namun dari pihak Desa sampai sekarang belum bertindak apa-apa,” ungkapnya, melansir Bantenhits.
Ironisnya, sejak danau itu tercemar warga juga kesulitan air bersih. Karena danau ini juga diperuntukan untuk mandi dan mencuci baju masyarakat sekitar.
“Ini limbah ini saya nggak tau dari perusahaan mana. Yang pasti saya berharap jangan sampai perusahaan ini buang limbah ke sini, buang kotoran ke sini, masalahnya danau ini untuk menghidupkan banyak warga dan melibatkan banyak orang,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Penuhi Kebutuhan Air Bersih dan Sanitasi Layak, Pentingnya Kolaborasi Lintas Sektor
-
Salurkan Bantuan Sanitasi Layak dan Air Bersih, PNM Peduli Masa Depan Sehat
-
Tak Lagi Khawatir Kekeringan Air, Pertamina Bangun Sanitasi Air Bersih di 131 Daerah
-
IIF Dorong Ketersediaan Akses Air Bersih di Indonesia
-
Optimalkan Sistem Daur Ulang dan Akses Air Bersih, Bank Mandiri Dukung SDGs
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Sejarah PT Krakatau Steel yang Diinisiasi Soekarno, Pembangunannya Sempat Mangkrak
-
Korupsi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah, Kadis dan Kabid DLH Tangsel Jadi Tersangka
-
Bisakah STNK Diblokir Ikut Pemutihan Pajak? Polda Banten Jelaskan Syaratnya
-
Enam Warga Padarincang yang Demo Berujung Pembakaran Kandang Ayam Didakwa Pasal Berlapis
-
Gubernur Banten Tetapkan 19 April Jadi Libur PSU Kabupaten Serang