Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Sabtu, 19 September 2020 | 12:55 WIB
Hubungan seorang wanita tak dapat restu keluarga sang pacar karena dianggap miskin. [Padangkita/ TikTok]

SuaraBanten.id - Baru-baru ini, sebuah video yang menceritakan kisah pilu seorang wanita tidak mendapat restu dari keluarga pacarnya memancing perhatian dari para netizen.

Penyebabnya, keluarga si pacar meminta mereka untuk putus lantaran si perempuan itu dianggap kurang mampu atau miskin.

Kisah ini lantas viral setelah diunggah oleh akun TikTok, @asrindaba*** dan di-repost ulang oleh berbagai akun. Dalam video itu, wanita yang diketahui bernama Asri membagi cerita mengenai hubungan asmarannya yang terpaksa kandas.

Dalam unggahan itu Asri mengatakan hubungan dengan sang kekasih tak mendapat restu oleh keluarga pria itu gara-gara dirinya miskin.

Baca Juga: Penginjak Bendera Merah Putih Masih Bisa Senyum saat Difoto Polisi

Tidak hanya itu, keluarga pacarnya juga mengejek Asri perihal materi dan profesi yang dijalaninya. Hal itu pula yang membuat Asri kini mengaku sulit tidur dan menangis. 

“Alhamdulillah. Akhir-akhir ini kalian bisa lihat sendiri aku nggak bisa tidur. Aku nangis. Kemarin hari tersial aku. Karena (hal tersebut),” ujar Asri dalam video tersebut, melansir Padangkita.

Dalam video itu, Asri juga sempat terdiam dan terisak. Ia tak mampu berkata-kata, sebelum akhirnya kembali melanjutkan ceritanya dengan menangis.

“Cuma gara-gara aku miskin, keluargamu nggak setuju sama hubungan kita. Kenapa harus ngata-ngatain materi dan profesi. Tega betul,” sambungnya.

Meski ia tidak terima dengan perlakuan keluarga pacarnya itu, ia mengaku tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa menangis. Ia juga tak habis pikir mengapa materi harus menjadi penghalang hubungannya dengan sang kekasih.

Baca Juga: Terungkap! Ini Penampakan Mbak Ida yang Viral Naik Motor Pakai Celana Dalam

Bahkan, oleh keluarga pria itu ia juga dituduh telah menghabiskan uang milik pria itu. Padahal, kata Asri, kekasihnya itu memang tidak mempunyai pekerjaan.

Load More