Scroll untuk membaca artikel
M. Reza Sulaiman | Lilis Varwati
Senin, 17 Agustus 2020 | 20:03 WIB
Adinda Thomas mengikuti upacara 17 Agustus di Gunung Papandayan, Jawa Barat. (Suara.com/Lilis Varwati)

SuaraBanten.id - Adinda Thomas menceritakan pengalaman membanggakan pengibaran bendera merah putih di puncak Gunung Fuji, Jepang.

Ia mengaku mendapatkan rasa nasionalisme yang tinggi, sebab berhasil mengibarkan bendera Indonesia di negara lain.

Influencer traveler itu mengaku, pendakian yang dilakukan tahun lalu itu jadi yang pertama kalinya ia merayakan 17 Agustus di gunung.

"Kalau tahun lalu memang ingin lakukan pendakian aja. Tahun lalu lagi di Jepang, jadi di Gunung Fuji mengibarkan bendera merah putih dan memang terasa banget jiwa nasionalisnya," kata Dinda ditemui di pondok salada, Gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat, Senin (17/8/2020).

Baca Juga: Diduga Hipotermia, Pendaki Gunung Bawakaraeng Tewas Sebelum Upacara Bendera

Adinda Thomas mengikuti upacara 17 Agustus di Gunung Papandayan, Jawa Barat. (Suara.com/Lilis Varwati)

Rasa bangga menyelimuti pemain film 99 Nama Cinta itu setibanya di puncak Gunung Fuji. Terlebih bisa ikut mengibarkan bendera Indonesia.

"Bangga banget kibarin bendera merah putih di negara orang. Apalagi waktu itu Fuji memang pagi-pagi, lagi sunrise ada orang udah kibarkan bendera duluan. Jadi kaya rasa harunya, 'oh gini toh ternyata'," cerita Dinda.

Tahun ini menjadi kedua kalinya Dinda merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia di gunung.

Perempuan 27 tahun itu juga makna tersendiri tentang arti kemerdekaan.

Menurutnya, kebebasan yang saat ini telah dirasakan bangsa Indonesia perlu benar-benar dijaga sebagai bangsa yang berbudaya.

Baca Juga: Kampanyekan Bersih Lingkungan, Warga Code Gelar Upacara HUT RI di Sungai

"Supaya gak bentrok, supaya gak ada batasan, entah beda suku, agama, ras, intimidasi seperti itu sudah gak perlu lagi," ucapnya.

Tak kalah penting, lanjutnya, harus tetap memberi semangat kepada orang-orang untuk tetap bersatu dan bergotong royong. Jangan sampai ada kubu-kubuan.

"Kita generasi muda harus menjaganya. Harus saling menghargai, menghormati, dan toleransi," ujar Dinda.

Load More