SuaraBanten.id - Destinasi wisata Pantai Mercusuar Anyer di Kabupaten Serang hingga saat ini belum menyiapkan prosedur jelang pemberlakuan New Normal.
Meski belum ada persiapan, pengelola tempat wisata tersebut berjanji akan tetap mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.
"Kalau kita, ikutin pemerintah saja. Cuci tangan, ya paling kita ikutin aja. Kalau masker sama cek suhu tubuh, untuk sekarang ini belum ada, mungkin kita akan usahain soal itu," kata pengelola Pantai Mercusuar Arief saat ditemui pada Senin (01/06/2020).
Terkait pemberlakukan pembatasan pengunjung yang rencananya maksimal 50 persen dari kapasitas maksimum. Arief mengatakan kebijakan tersebut akan berimbas terhadap penghasilan yang diperoleh. Terlebih, selama pandemi Covid-19, kunjungan wisatawan ke pantainya menurun drastis.
Baca Juga: Garut Mulai Kehidupan New Normal Wabah Corona
"Menurun pasti, hampir 80 persen. (New Normal) tahu sih, sudah denger. Kalau (dibatasi 50 persen) dampaknya ke penghasilan juga," terangnya.
Sementara, pedagang di kawasan tersebut Mimin (46) mengaku pemberlakuan tersebut akan berimbas kepada penghasilan yang didapatnya. Namun ia mengaku tak keberatan, jika ada wisatawan yang tak makan di warungnya. Asalkan, wisatawan membeli dagangannya.
"Ya pasti ngaruh ke penjualan (penghasilan), kan pengunjungnya dikurangin. Kalau beli di warung saya, terus makan di tikarnya nggak masalah, asal beli (makanan)-nya di warung saya," katanya.
Senada dengan Arief, pengelola Pantai Karangsari di kawasan Carita, Kabupaten Pandeglang Abeng Rohman mengaku tak bisa berbuat banyak dengan adanya pembatasan pengunjung hingga 50 persen. Dia mengaku sudah menyiapkan protokol New Normal sejak jauh hari.
Bagi wisatawan yang berkunjung, wajib memakai masker, suhu tubuh di cek di pintu masuk, kendaraan disemprotkan disinfektan hingga menyiapkan tempat cuci tangan.
Baca Juga: Jelang New Normal, Ada Hampir 1.000 Orang Pasien Positif Corona di Makassar
"Ya mau gimana lagi, kita ikut aja. Kondisinya serba bingung. Tapi kita sudah siapkan cuci tangan, cek suhu tubuh, motor mobil disemprot (disinfektan)," katanya.
Berita Terkait
-
Pantai Anyer dan Carita Dipenuhi Pengunjung, Intip 5 Rekomendasi Pantai Indah Lainnya di Banten
-
Viral! Kawasan Wisata Pantai Anyer Penuh Manusia, Niat Healing Malah Pusing
-
Carita Alam Pangalengan, Nikmati Berendam Air Hangat di Malam Tahun Baru
-
Wisatawan Asing Tewas Misterius di Pantai Anyer, Surat Wasiat Ungkap Pesan Terakhir
-
Rasakan Pengalaman Nonton Thriller yang Unik di Film Antologi Pembunuhan Bertajuk 'New Normal'
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
UMKM Naik Kelas: BRI Bantu Eksportir Batik Tulis Pertama Dari Lamongan
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang