Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 23 Maret 2020 | 19:58 WIB
Wakil Wali Kota Serang Subadri Ushuluddin saat sidak di salah satu OPD. [Bantennews.co.id]

SuaraBanten.id - Pemerintah Kota Serang mengucurkan anggaran sebesar Rp 20 miliar untuk menanggulangi virus corona. Pemkot Serang mengeluh selama ini dibilang tidak serius hadapi corona.

Wakil Walikota Serang, Subadri Usuludin menjelaskan duit Rp 20 miliar itu bersumber dari APBD Kota Serang. Duit itu untuk membeli peralatan alat perlindungan diri di rumah sakit.

"Kalau selama ini Pemkot diklaim belum serius menangani Covid-19, maka hari ini semua OPD dikumpulkan untuk bekerja maksimal menangani Covid-19 itu, baik dari peralatan maupun cairan disinfektan," kata Subadri seusai rapat Forkompinda Kota Serang di Puspemkot Serang, Senin (23/3/2020) petang.

Duit itu dia sebutkan didapat dari pos Dana Insentif Daerah (DID) Kota Serang. Selain itu dari pergeseran APBD dari sejumlah OPD di lingkungan Pemkot Serang.

Baca Juga: Gawat Makin Banyak Warga Jatim Rentan Terinfeksi Virus Corona, Ribuan Orang

"Baru sebatas DID Kesehatan yang dialokasikan sebesar Rp 11 miliar sekian, ditambah APBD jadi Rp 13 miliar, itu dari Dinkes saja. Sisanya dari OPD-OPD yang lain," ungkapnya.

Duit itu akan digunakan untuk RSUD Kota Serang dan pencegahan penyebaran Covdi-19 di masyarakat, juga akan digunakan untuk menangani pencegahan di masing-masing OPD dilingkungan Pemkot Serang.

"Contoh, kayak Bappeda, disini juga harus ada sterilisasi, beli masker, beli thermo gun, antiseptic, terus hal lain, termasuk OPD-OPD lain. Kan itu nggak bisa didapatkan gratis. Jangankan tidak ada dananya, ada dananya saja belum tentu bisa didapatkan," tukasnya.

Kontributor : Sofyan Hadi

Baca Juga: Awas, Pejabat Jangan Main-main! KPK Awasi Proyek Terkait Virus Corona

Load More