SuaraBanten.id - Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) mengaku telah menemukan sumber radiasi nuklir di depan Perumahan Batan Indah, Serpong, Tangerang Selatan. Sumbernya lantas langsung diteliti oleh pihak BATAN.
Kabag Humas BATAN, Purnomo mengatakan kawasan radiasi nuklir itu sedang diamankan. Namun ia tidak menjelaskan lebih lanjut soal sumber radiasi nuklir itu.
"Sumber radiasinya telah ditemukan dan saat ini sedang diteliti di laboratorium di BATAN," ujar Purnomo saat dikonfirmasi, Sabtu (15/2/2020).
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan pembersihan radiasi Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN). Lokasi yang menjadi awal mula kejadian ini disebutnya berada di tengah kebun kosong tak berpenghuni.
Baca Juga: Sunda Empire Bikin Geger Lagi: Cuma Kami yang Bisa Hentikan Senjata Nuklir
"BATAN bersama BAPETEN telah melakukan tindakan pengamanan dan penyelamatan. Batan sedang melakukan proses clean up terhadap lahan yang terpapar," jelasnya.
Sedangkan tanah dan tumbuhan yang terpapar radiasi nuklir sudah dibawa oleh pihaknya. Nantinya vegetasi itu akan ditangani sesuai Standard Operasional Prosedur (SOP) penanganan limbah nuklir.
"Sedangkan tanah dan vegetasi yang terpapar disimpan dalam penyimpanan limbah radioaktif di BATAN dan dilakukan penangan limbah sesuai SOP," pungkasnya.
Diketahui, sebuah perumahan di Serpong, Tangerang Selatan terkontaminasi radiasi nuklir. Tepatnya di Perumahan Batan Indah.
BAPETEN meminta warga untuk tidak memasuki lokasi tersebut.
Baca Juga: PBB Bakal Coba Berantas Nyamuk Demam Berdarah dengan Nuklir
Kepala Biro Hukum, Kerja sama dan Komunikasi Publik BAPETEN, Indra Gunawan, mengatakan demi alasan keselamatan warga diminta untuk tidak memasuki lokasi terdampak kontaminasi hingga batas trotoar dan lapangan voli.
Sebelumnya, pada 30 dan 31 Januari 2020, BAPETEN melakukan uji fungsi dengan target area meliputi wilayah Pamulang, Perumahan Dinas Puspiptek, Daerah Muncul dan Kampus ITI, Perumahan Batan Indah, dan Stasiun KA Serpong.
Secara umum nilai paparan radiasi lingkungan pada daerah pemantauan menunjukkan nilai normal (paparan latar), namun pada saat dilakukan pemantauan di lingkungan Perumahan Batan Indah, ditemukan kenaikan nilai paparan radiasi di lingkungan area tanah kosong di samping lapangan voli blok J.
Berita Terkait
-
Drama Ganti Rugi Tol: Ahli Waris Mat Solar Vs Muhammad Idris, Siapa Pemenangnya?
-
Sidang Sengketa Tanah Mat Solar Ditunda! Ahli Waris Jadi Penentu
-
BSD Jadi PSN, Mantan Kepala Bappenas Curiga Ada Timbal Balik!
-
Wamen Todotua Tinjau Langsung Distribusi MBG di Serpong, Ini Isi Menu Makanannya
-
Drama Tanah Mat Solar dan Tol Serpong-Cinere: Disuruh Cabut Gugatan, Ganti Rugi Rp3,3 Miliar Melayang?
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Ratu Zakiyah-Najib Unggul Quick Count, Direktur Tim Pemenangan: Masyarakat Ingin Perubahan
-
PSU Kabupaten Serang: Andika-Nanang Kalah Telak di Kandang Ratu Zakiyah
-
Ratu Zakiyah-Najib Menang 76 Persen Hasil Real Count Tim Pemenangan
-
Bawaslu RI Dalami Keterkaitan 12 Orang Pelaku Politik Uang dengan Tim Kampanye di Serang
-
BRImo Tambahkan Fitur Dua Bahasa, Makin Mudah Digunakan