SuaraBanten.id - Akibat banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Lebak, tiga sekolah dilaporkan rusak. Tiga sekolah yang berada di Kecamatan Lebak Gedong rusak akibat banjir bandang tersebut meliputi Gedung SMPN 4 Lebak Gedong, SDN 1 dan SDN 2 Banjar Irigasi.
Menerima laporan tersebut Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendi meminta agar siswa tetap melaksanakan aktivitas belajar mengajar pada Senin (7/1/2020) yang bertepatan dengan hari pertama sekolah.
Muhadjir menyebut, para siswa bisa melakukan aktivitas belajar mengajar di sekolah darurat yang akan dibangun Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Tadi saya sudah minta untuk mencari lahan untuk membangun sekolah darurat sementara. Itu sudah ada desain dari Kementerian PUPR yang sudah sangat standar untuk kebencanaan," katanya usai menjenguk korban bencana di Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak pada Sabtu (04/01/2020).
Baca Juga: Tengok Korban Banjir Lebak, Menko PMK Soroti Kelayakan Tempat Pengungsian
Meski bersifat darurat, Muhadjir mengemukakan sekolah tersebut bisa digunakan untuk dua atau tiga tahun. Muhadjir menambahkan, langkah itu menjadi satu solusi untuk saat ini.
Selain itu, Muhadjir juga menekankan pembukaan sejumlah akses dan evakuasi warga, terutama pelajar untuk terus dikebut. Sehingga, para siswa tetap bisa belajar.
"Pesan Pak Presiden, apa pun kondisinya, jangan sampai anak-anak tidak belajar. Karena kalau anak-anak tidak belajar cukup lama, untuk mengembalikan ke suasana belajar itu cukup susah. Sudah terbiasa main-main, tidak terkendali, untuk mengembalikkan ke proses belajar mengajar itu agak susah," katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo menyampaikan pemerintah pusat akan memberikan bantuan dana stimulus bagi korban banjir bandang hingga mencapai Rp 50 juta.
Bantuan tersebut dialokasikan untuk memperbaiki rumah warga yang rusak. Sedangkan setiap jiwa yang menjadi korban bencana alam, akan mendapatkan bantuan uang senilai Rp 500 ribu.
Baca Juga: Pembalakan dan Tambang Liar Sebabkan Banjir Lebak, Polisi: Akan Didalami
"Yang telah diputuskan presiden, masyarakat yang terdampak bencana akan mendapatkan dana stimulan sebesar Rp 50 juta untuk rumah rusak berat, rusak sedang Rp 25 juta dan rusak ringan Rp 10 juta," katanya.
Dari laporan yang diterima Doni dari Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya, total rumah yang rusak mencapai 1.000 unit di enam kecamatan. Rumah yang rusak tersebut paling banyak berada di sepanjang Sungai Ciberang dan Cidurian.
Saat dikonfirmasi mengenai kemungkinan adanya hunian sementaran dan hunian tetap, Doni menekankan pemerintah hanya memberikan uang sewa sebesar Rp 500 ribu per keluarga. Kebijakan itu lantaran telah diberikan bantuan dana stimulan perbaikan rumah.
"BNPB tidak akan memberikan huntap, bentuknya bantuan sewa rumah. Masyarakat bisa tinggal dirumah saudaranya atau di rumah yang di sewa dengan nilai Rp 500 ribu per bulan. Nah selama menunggu untuk rumahnya dibangun, kita harap (bantuan dana) rumah stimulan ini tidak lebih dari enam bulan, rumah dana stimulan ini bisa dihuni," katanya.
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Muhadjir Effendy Ungkap Rencana usai Pensiun jadi Menteri: Kembali ke Kampus
-
Muhadjir Singgung Gelar Doktor Bahlil Diraih Kurang Dari 2 Tahun Di UI: Luar Biasa Itu, Saya 6 Tahun Di Unair
-
Bantuan RI untuk Palestina hingga Sudan, Masyarakat Ikut Patungan demi Kemanusiaan
-
Nasib Kelas Menengah Terancam Miskin Ekstrem, Menko PMK: Tingkat Pengangguran jadi Tantangan Tersendiri
-
Jokowi Minta Tak Dipaksa Pindah Ke IKN, Menko PMK Akui Banyak Fasilitas Belum Siap
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025