SuaraBanten.id - Toko Emas Permata di Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten menjadi sasaran aksi perampokan. Para perampok bersenja itu beraksi ketika di sekitar lokasi toko tengah ramai.
Kejadian perampokan yang terjadi Sabtu (15/6/2019) ini dilakukan saat kondisi di lokasi sedang ramai. Pelaku yang menggunakan mobil Toyota Avanza putih tersebut langsung menuju toko Emas Permata.
Saksi mata di lokasi Asep Hidayat (45) menyebut aksi perampokan itu terjadi ketika dirinya baru membuka warung kelontong. Dia mengaku melihat para perampok tersebut menumpang sebuah mobil Toyota Avanza berwarna putih.
Sejurus kemudian, kata dia, dua perampok yang menenteng sebilah samurai dan senpi lalu menyantroni toko tersebut.
Baca Juga: Ancam Karyawan Indomaret Pakai Pisau, Pelaku Perampokan Gasak Rp 30 Juta
"Ini mah saya yang tahu pas saya buka dagangan ada Avanza putih berhenti dan ada orang keluar pake topi dan celana panjang. Keluar bawa sajam itu samurai panjang," kata dia pada Suara.com di lokasi Kamis (4/7/2019).
Saat turun dari mobil tersebut, kata dia, turun dua orang dengan Sajam dan senpi yang melirik kearahnya. Sontak hal tersebut membuat dirinya takut.
"Sempat nengok juga ke saya tapi saya takut agak mundur. Dikira saya mau rampok tahunya benar. Saya teriakin maling," kata dia.
Kejadian yang terjadi pada pagi hari itu sempat membuat warga geger. Aksi nekat tersebut terjadi tidak jauh dari Mapolsek Balaraja.
"Sekitar setengah sepuluh. Saya tidak kenal cuma kalau badannya kecil agak tapi putih dia berdua doang," ujarnya.
Baca Juga: Kantor Disdik Boyolali Disatroni Perampok, Dua Penjaga Disekap
Namun demikian, Asep mengatakan saat kejadian berlangsung pelaku hanya berjumlah dua orang. Dia mengatakan, dua perampok tersebut sempat kesulitan untuk kabur sesudah menggondol emas senilai dengan menggunakan nampan.
"Saya lihat enggak ada sopirnya. Pas sudah keluar sempat lambat majunya mas, yang pake topi bawa senjata. Pakai topi logo Koppasus. Pakai jaket hitam," tukasnya.
Untuk diketahui, saat perampokan tersebut terjadi toko emas Permata tersebut mengalami kerugian Rp 1,6 milliar dari jumlah 6 kilogram emas yang digondol kawanan rampok.
Kontributor : Muhammad Iqbal
Berita Terkait
-
Sejarah Banten, Arti Hingga Asal Usul di Baliknya, Cek Selengkapnya di Sini
-
Bakamla Evakuasi 12 ABK Kapal Motor Mutiara Ferindo 2 yang Terbakar di Perairan Banten
-
Pantai Anyer dan Carita Dipenuhi Pengunjung, Intip 5 Rekomendasi Pantai Indah Lainnya di Banten
-
Rano Karno Kenang Momen Ini saat Gelar Open House
-
'Si Bungsu Pulang untuk Lamaran', Begini Cerita Cinta Dua Sejoli Mudik Via Pelabuhan Ciwandan
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Jadi Langkah Gelap Ruang Jiwa untuk Memperluas Jangkauan Pasar
-
Lahir 2019, Berkat BRI Kini UMKM Unici Songket Silungkang Tembus Pasar Internasional
-
BRI Siapkan Posko Mudik BUMN untuk Kenyamanan Pemudik Arus Balik Lebaran 2025
-
Pendapatan dari Penyewaan Kuda Saat Libur Lebaran di Pantai Begendur Melonjak
-
Kakek di Serang Hilang Saat Cari Melinjo di Hutan Pabuaran