SuaraBanten.id - KH Mahmudi, pimpinan Pondok Pesantren Al-Mubarok, Kota Serang, Banten, telah meminta keterangan dari pengurus dan pengajar terkait dugaan pelecehan seksual terhadap santriwati di lembaga pendidikan tersebut.
Ketua MUI Kota Serang itu pun telah menyiapkan pengacara bagi orang tua siswa yang ingin melapor ke pihak kepolisian dan membutuhkan pendampingan hukum.
"Kami sudah kumpulkan dan kami minta keterangan dari pihak kami. Sampai saat ini belum menemui titik terang," kata KH.Mahmudi, pimpinan Ponpes Al-Mubarok, Kota Serang, Banten, Selasa (09/04/2019).
"Kami prinsipnya mendukung wali santri, untuk mengungkap siapa pelakunya," lanjut dia.
Pihak pesantren yang berlokasi tepat di jantung Ibu Kota Provinsi Banten itu, mengaku siap bekerjasama dengan pihak kepolisian dan terbuka bagi siapapun, yang ingin membantu pelecehan seksual terhadap santriwatinya.
"Kami mendukung pihak wali santri, supaya tidak terjadi salah paham," jelas dia.
Sebelumnya diwartakan bahwa orang tua seorang santriwati di Ponpes Al-Mubarok melapor ke polisi bahwa anaknya telah mengalami pelecehan seksual pada Kamis 4 April 2019 ketika sedang beristirahat di dalam kamarnya di lembaga pendidikan tersebut.
Santriwati itu mengaku kemaluannya dijamah oleh seseorang yang memasukan tangannya lewat jendela. Karena kaget, Bunga tidak sempat melihat wajah pelaku terduga orang yang melakukan pelecehan kepada dirinya.
"Anak saya langsung membangunkan temannya dan bilang kalau ada seseorang yang memasukan tangannya dari jendela," kata G, orangtua korban, saat ditemui di Kota Serang, Banten.
Baca Juga: Polisi Selidiki Dugaan Pelecehan Seksual di Pondok Pesantren Al-Mubarok
Polres Serang Kota telah menerima laporan dugaan pelecehan seksual tersebut. Kasatreskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhitira, menerangkan pihaknya tengah menyelidiki kasus dugaan pelecehan seksual tersebut, dengan memeriksa sejumlah saksi.
Ivan juga akan mengecek beberapa CCTV yang kemungkinan merekam aksi dugaan pelecehan seksual tersebut.
"Saat ini telah ditangani oleh penyidik," terang Ivan.
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, Rektor UNM: Saya Akan Lapor Balik
-
Citranya Sebagai Good Guy Hancur? Vocalis Spearhead Michael Franti Dituding Lakukan Pelanggaran
-
NewJeans Menang Gugatan Pelecehan Seksual, Dapat Ganti Rugi 29 Juta Won
-
Uan Kaisar Ngamuk Disuruh Buka Celana saat Manggung: Muka Lo Kayak Sempak!
-
Pedagang Pamer Alat Vital ke Anak Sekolah di Tangerang Kena Tendangan Polisi: Warganet Terbelah!
Terpopuler
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Terbukti Tak Ada Hubungan, Kenapa Ridwan Kamil Dulu Kirim Uang Bulanan ke Lisa Mariana?
Pilihan
-
Hasil Super League: Brace Joel Vinicius Bawa Borneo FC Kalahkan Persijap
-
Persib Bandung Siap Hadapi PSIM, Bojan Hodak: Persiapan Kami Bagus
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
Terkini
-
Polisi Tetapkan 4 Tersangka Pengeroyokan Wartawan dan Humas KLH: 2 Anggota Brimob dan 2 Sekuriti
-
Kapolres Serang: Dua Anggota Brimob Ikut Mengeroyok Humas KLH dan Wartawan
-
PSIM Tahan Imbang Persib: Dua Penalti Gagal Hantui Maung Bandung di Kandang Laskar Mataram
-
Haluan Bali Inovasi Fashion dengan AR, Raup Pasar Australia hingga Belanda
-
Wujudkan TJSL, BRI Peduli Langsung Bergerak ke Daerah Terdampak Gempa Poso