Viral Wanita Berhijab Makan Babi, Pertanyakan Ayat yang Jelaskan Makan Babi Masuk Neraka

Dalam video viral tersebut, tampak wanita berhijab makan babi sambil menanyakan apakah ada ayat yang menunjukan jika makan babi masuk neraka.

Hairul Alwan
Sabtu, 25 Juni 2022 | 16:06 WIB
Viral Wanita Berhijab Makan Babi, Pertanyakan Ayat yang Jelaskan Makan Babi Masuk Neraka
Tangkapan layar video viral wanita berhijab makan babi [Youtube Penegak Islam]

SuaraBanten.id - Sebuah video yang menunjukan wanita berhijab memakan babi baru-baru ini viral di media sosial.

Dalam video viral tersebut, tampak wanita berhijab makan babi sambil menanyakan apakah ada ayat yang menunjukan jika makan babi masuk neraka.

Video yang sebelumnya viral di TikTok itu diunggah kembali oleh Youtube PENEGAK ISLAM, seperti dilihat, Sabtu (25/6/2022).

"Ayat mana yang menunjukan makan babi masuk neraka?," kata wanita pengambil video mengarahkan kamera ke daging babi yang sedang dipanggang.

Baca Juga:Aksi Nenek Bagikan Tutorial Masak Makanan Korea Malah Bikin Bengek Penonton

"Boleh jelaskan Ayat mana yang menunjukan makan babi masuk neraka?," wanita tersebut menanyakan pertanyaan yang sama.

Dalam video tersebut tampak wanita berhijab pamer saat makan daging babi.

Meski demikian, tidak diketahui identitas wanita dan tempat pengambilan video tersebut.

Menjawab pertanyaan tersebut, pemilik akun PENEGAK ISLAM memberi komentar dalam postingan wanita tersebut.

Pemilik akun PENEGAK ISLAM tampk geram mendengar pertanyaan itu, dengan mengulangi pertanyaan yang dilontarkan oleh pengunggah konten dari wanita tersebut.

Baca Juga:Suami Syok Lihat Dapur Penuh Pecahan Semen Gegara Istri Jadi Korban TikTok

Seperti yang sudah diketahui bahwa Islam melarang seorang muslim untuk makan daging babi. Sebagaimana dikutip dari ayat Al-qur’an surah An-Nahl ayat 115 yang artinya.

"Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi dan apa yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah; tetapi barangsiapa yang terpaksa memakannya dengan tidak menganiaya dan tidak pula melampaui batas, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini