SuaraBanten.id - Mobil pick up pengangkut Ikan Lele mengalami kecelakaan di Km 72 Tol Tangerang-Merak, sehingga seluruh Ikan Lele yang berada di mobil tersebut keluar dan bertaburan hingga parit di jalan tol Tangerang-Merak, Banten, Sabtu (7/5/2022) sekira pukul 16.20 WIB.
Berdasarkan penelusuran Suara.com, sebuah kendaraan mobil pick up dengan Nopol A 8221 U yang dikendarai oleh sopir berinisial AL (43) yang memuat 1.300 kilogram ikan lele atau sekitar 1 ton lebih diduga mengalami kempes ban sehingga mengakibatkan kendaraan terbalik seketika.
Saat dikonfirmasi, Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto membenarkan insiden laka tunggal yang menyebabkan ribuan ekor lele berhamburan di ruas Jalan Tol Tangerang-Merak, Banten.
"Benar, telah terjadi laka tunggal kendaraan Pick Up bermuatan ikan lele di jalur tol Km 72," kata Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto kepada Suara.com, Sabtu (7/5/2022).
Baca Juga:Satu Pemudik Asal Sumsel Meninggal Dunia Usai Tertimpa Pohon Besar di Bengkulu Tengah
Budi menjelaskan kronologis kecelakaan tunggal tersebut, bermula saat kendaraan Pick Up yang dikendarai AL melaju dari arah Tangerang menuju Merak.
Kemudian, lanjut Budi, sesampainya di Km 72 kendaraan tersebut mengalami kempes ban yang mengakibatkan kehilangan kendali.
"Sehingga mobil yang dikendari oleh AL terbalik dan muatan ikan didalam pick up berhamburan keluar," terangnya.
Beruntung, dalam insiden tersebut tidak terdapat korban jiwa. Namun, kata Dia, akibat dari kecelakaan itu kendaraan Pick Up mengalami kerusakan yang cukup parah.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ucapnya.
Baca Juga:Detik-detik Mobil Nekat Lawan Arah hingga Tabrak Pejalan Kaki di Purwakarta, Publik Dibuat Meradang
Meski tidak ada korban jiwa, namun sang sopir mengalami luka luka ringan. Saat ini, petugas kepolisian sedang memintai keterangan lebih lanjut kepada sopir kendaraan pengangkut ikan lele tersebut.
Pada kesempatan itu, Budi juga menghimbau kepada para pengendara untuk selalu fokus dalam berkendara. Termasuk, kata Dia, mengecek kendaraan, selalu utamakan keselamatan bukan kecepatan.
"Nah, kepada seluruh pengendara agar pengendara menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, berkendara dalam keadaan sehat selalu berkonsentrasi, dan cek kembali kendaraan," tutupnya.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
