SuaraBanten.id - Muhammad Anang meninggal dunia ditabrak kereta aou di Tamansar, Cilegon, Banten. Pria 43 tahun itu adalah warga Lingkungan Sumur Jaya, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.
Anang meninggal dunia, Minggu (14/2/2021). Anang meninggal dunia setelah tertabrak kereta api jurusan Merak-Rangkasbitung di perlintasan kereta KM 147.
Anang meninggal dunia tepatnya di Lingkungan Bumiwaras, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.
Sebelum tertabrak, mulanya Anang tengah berjalan di area rel di Lingkungan Bumiwaras, Pulomerak, sekitar pukul 07.30 WIB.
Baca Juga:Selamatkan Tunangan saat Kecelakaan, Wanita Alami Luka Bakar 80 Persen
Namun, korban tak mendengar teriakan sang ibu yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.
“Korban yang sudah diteriaki ibunya bahwa ada kereta api yang melintas, namun tidak mendengar teriakan ibunya sehingga korban tertabrak kereta api tersebut,” ujar Kapolsek Merak, Kompol Rifki Seftirian.
Kata Rifki, korban langsung tewas seketika lantaran saat tertabrak kereta api tubuh korban ikut terseret hingga beberapa meter.
“Terseret sekitar 10 meter, dengan adanya kejadian tersebut korban selanjutnya di bawa ke RSUD Kota Cilegon,” tandasnya.
Baca Juga:Tak Dengar Teriakan Ibu, Brukk! Pria Paruh Baya Tewas Terseret Kereta
