Amerika Selatan Masih Jadi Pusat Pandemi Covid-19 di Dunia

Jumlah kematian karena virus Corona Covid-19 di Amerika Selatan terus bertambah, melebihi 250.000 orang.

M. Reza Sulaiman
Jum'at, 21 Agustus 2020 | 17:58 WIB
Amerika Selatan Masih Jadi Pusat Pandemi Covid-19 di Dunia
Ilustrasi Covid-19. (Pexels)

SuaraBanten.id - Jumlah kematian karena virus Corona Covid-19 di Amerika Selatan terus bertambah, melebihi 250.000 orang.

Dilansir ANTARA, Amerika Selatan masih menjadi episentrum baru virus Corona Covid-19, setelah korban meninggal dan kasus baru terus bertambah setiap hari.

Tonggak kelam itu dilalui ketika Brasil melaporkan 1.204 kematian akibat Covid-19 dalam 24 jam terakhir, menurut Kementerian Kesehatan Brasil.

Selama sepekan, kawasan tersebut mencatat lebih dari 3.000 kematian per hari. Berdasarkan hitungan Reuters, jumlah infeksi Covid-19 harian terus melonjak di Peru, Kolombia dan Argentina.

Baca Juga:Efektif Engga Sih Pakai Face Shield Untuk Tangkal Virus Corona?

Brasil sedang memerangi wabah terbesar kedua di dunia, setelah Amerika Serikat, dengan total 112.000 lebih kematian Covid-19 di negara terbesar Amerika Latin tersebut.

Presiden Brasil Jair Bolsonaro menuai kritikan pedas dari para pakar kesehatan atas penanganannya terhadap krisis tersebut.

Ia telah meremehkan bahaya virus, menolak perlunya menjaga jarak fisik, dan mendesak agar usaha ekonomi kembali dibuka.

Namun, ada secercah harapan bahwa kondisi terparah wabah di Brasil kemungkinan berakhir, dengan Kementerian Kesehatan menyebutkan pada Rabu (19/8) bahwa penyebaran virus corona mungkin sedang melandai.

Sementara itu, India beberapa hari menjadi sorotan lantaran beberapa hari kasus positif baru terbanyak di dunia. Tak main-main, hari ini di India bertambah 68.507 orang positif baru. Sedangkan Amerika bertambah 44.121 orang positif, dan Brasil bertambah 44.684orang.

Baca Juga:Produksi Vaksin COVID-19, Kantor Bio Farma di Bandung Jadi Objek Strategis

Sedangkan dari ketiga negara dengan kasus tertinggi di dunia itu, kematian baru Brasil hari ini terbanyak di dunia yakni 1.234 orang, disusul Amerika 1.011 orang meninggal, dan India 981 orang yang baru saja meregang nyawa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini