SuaraBanten.id - Sedikitnya lima rumah di Kampung Kadulisung, Desa Sangiangjaya, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten rusak diterjang tebing longsor, pada Jumat (18/12/2020).
Dikutip dari Bantenhits, jejaring SuaraBanten.id, peristiwa terjadi pukul 12.00 WIB. Saat itu wilayah Sangiangjaya tengah diguyur hujan deras. Alhasil tebing yang berada disamping rumah warga longsor.
"Ada lima rumah yang rusak. Tebingnya longsor menimpa rumah warga," jelas Plt Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama kepada BantenHits, sebagaimana dikutip SuaraBanten.id.
Dari ke lima rumah warga, menurut Febby Rizki Pratama, rumah milik Hadi, Yati dan Sawinah mengalami kerusakan berat. Sedangkan rumah milik Deni dan Yana mengalami rusak ringan.
"Laporannya sudah masuk, kami segera tindaklanjuti," pungkas Plt Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
214 Koperasi Merah Putih di Tangerang Dapat Bantuan Rp21,4 Miliar, Ini Kata Gubernur Banten
-
BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat di Jawa hingga Sulawesi Hari Ini, Cek Wilayahmu di Sini
-
ASG-PIK2 Salurkan Bantuan Modal Rp21,4 Miliar kepada 214 Koperasi Merah Putih di Tangerang
-
Pantai Anyer hingga Cinangka Dipastikan Aman Dikunjungi Saat Libur Nataru
-
Dear Warga Banten! Bakal ada PLTB Raksasa 200 MW di Ujung Kulon